Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Mau Bangun ke Atas atau ke Samping, Yuk Rencanakan Rumah Tumbuh Sebagai Solusi Memiliki Rumah Sendiri

29 April 2024   21:52 Diperbarui: 2 Mei 2024   09:52 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rumah tumbuh horizontal sumber gambar SCG CBM

Meskipun ada kebiasaan membangun rumah yang tidak langsung selesai di Aceh dibangun dari bagian belakang dahulu, alasannya agar ada motivasi melanjutkan pembangunan karena bentuk rumah yang dimulai dari belakang tidak terlihat indah secara estetis.

Seandainya dibangun dari depan, akan terlihat seperti rumah yang telah siap, sehingga pemilik rumah bisa malas melanjutkan pembangunannya. 

Tapi kami memilih membangun dari depan karena pertimbangan estetis. Disamping itu, cicilan pembangunan pondasi yang telah dilakukan sejak lama semakin memudahkan jika kami ingin memulai tahapan pembangunan rumah tumbuh selanjutnya.

Pembangunan rumah tumbuh menjadi solusi yang menarik ketika kita berkeinginan bisa memiliki rumah sendiri, namun terbatas alokasi dana yang tersedia. Rumah yang dibangun dari alokasi dana yang terbatas bisa dibangun berdasarkan ketersediaan dana yang ada.

Kami merencanakan pembangunan berdasarkan skala prioritas, mana yang harus didahulukan, antara plafon atau keramik lantai, atau bagian rumah lain seperti dinding kamar anak atau keramik kamar mandi.

Rumah tumbuh sebenarnya bukan sesuatu yang spesial, rumah tumbuh adalah konsep pembangunan rumah yang umum dilakukan dibanyak tempat.

Sebab membangun rumah butuh dana besar, sehingga proses pembangunan rumah baru bisa dilakukan dalam waktu yang lumayan lama karena bisa dibagi menjadi beberapa tahapan.


Rumah tumbuh dibangun dengan cara mencicil bangunan, alias membangun rumah secara perlahan karena kondisi keuangan yang tidak memungkinkan untuk membangun rumah dalam sekali proses bangun.

Kekurangannya yang paling jelas adalah, membangun rumah tumbuh prosesnya akan lama dan bisa amuradulbentuknya jikatak dilengkapi dengan desain sejak awal.

Namun jangan kuatir, karena kelebihan yang bisa kita peroleh juga banyak, terutama;

Menyesuaikan anggaran yang ada; konsep rumah tumbuh,dibangun dengan menyesuaikan anggaran sesuai kemampuan.

Dan pembangunan bisa dilanjutkan saat dana tersedia mencukupi . Termasuk jika pilihan kita rumah tumbuh vertikal atau horizontal, kita tetap bisa mengatur jenis fondasi sesuai kebutuhan dengan lebih santai, tergantung budget.

Bisa mengatur pembangunan sesuai keinginan; intinya kita bebas untuk menyelesaikan pembangunan rumah disesuaikan dengan kondisi keuangan. Mana yang jadi prioritas sesuai kebutuhan mendesak. Jadi meski rumah belum selesai sepenuhnya, kenyamanan tetap bisa kita dapatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun