Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Yuk, Ajarkan Anak Cerdas Finansial dan Kebaikan dari Uang THR Lebaran!

12 April 2024   09:40 Diperbarui: 20 April 2024   09:49 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bagi THR lebaran sumber gambar lifestyle-sindonews.com

Meskipun bentuknya "uang jajan", anak-anak harus diajarkan ketika dihadapkan pada beragam pilihan, apakah akan membelanjakan uang pemberian tersebut, menyimpannya, atau menggunakan untuk keperluan lain. 

Mungkin mereka memiliki rencana atau target yang positif  dan bisa dipenuhi dari uang hasil pemberian tersebut. Tentu ini menjadi bentuk pelajaran tentang tanggung jawab pengelolaan keuangan pribadi. 

Belajar Berbagi ; Saat kita membagikan uang, kita sebenarnya juga sedang "menitipkan pesan", agar menjadi orang yang murah hati dan berbagi kepada sesama harus menjadi sebuah pembelajaran yang baik yang harus dibiasakan.

Jadi, ketika nanti ia besar nanti dan telah memiliki penghasilan sendiri, ia juga akan mencontoh hal serupa, berbagi kepada orang lain, entah dalam momentum Lebaran atau bukan. Lebih spesifik, berbagi yang ingin dituju sebenarnya adalah konteks zakat dan sedekah. 

Ketika membayar zakat dan menyertakan anak-anak ikut juga bisa menjadi bentuk pembelajaran langsung agar kita berbagi, karena di luar sana banyak orang yang membutuhkan dan ketika kita diberi kelimpahan rezeki, wujud berbagi menjadi sebuah keharusan yang musti kita lakukan.

Jadi tradisi THR, bersedekah atau "salam tempel" lebaran bukan sekedar tradisi biasa, namun banyak hikmah pembelajaran di dalamnya.

referensi: 1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun