Transformasi digital dalam pengelolaan anggaran memberikan dampak luas, tidak hanya untuk efisiensi birokrasi, tetapi juga bagi dunia usaha dan masyarakat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pernah menegaskan bahwa "Transformasi digital adalah kunci bagi pelaku usaha dan UMKM untuk mengembangkan potensi, sekaligus mendorong percepatan pemulihan ekonomi."
Dengan sistem digital, pemerintah dapat:
-
Mempercepat proses pengadaan dan pembayaran.
Mengurangi risiko penyalahgunaan anggaran melalui transparansi real-time.
Mendukung UMKM untuk terlibat dalam rantai pengadaan pemerintah.
Memberikan layanan publik yang lebih cepat, tepat, dan efisien.
Digitalisasi anggaran bukan hanya sebuah inovasi, tetapi kebutuhan penting untuk menghadapi tantangan zaman. Kehadiran SPAN, SAKTI, Digipay, KKP, dan CMS menegaskan langkah pemerintah menuju pengelolaan anggaran yang lebih modern, paperless, dan inklusif.
Transformasi ini diharapkan dapat memperkuat fondasi keuangan negara sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama pelaku UMKM. Pada akhirnya, digitalisasi keuangan negara bukan hanya tentang teknologi, melainkan tentang menciptakan sistem ekonomi yang lebih transparan, akuntabel, dan berdaya saing.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
