Boyolali - Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam Kelompok KKN UNNES GIAT 12 turut serta dalam program wajib "Ngopeni Jateng" dengan mengusung tema Penguatan UMKM. Sebagai wujud dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di Dukuh Kestalan, Desa Nepen, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, pada Rabu (27/8/2025), kelompok KKN melakukan kunjungan ke UMKM Roti Snack Tia Tio. Kunjungan ini bertujuan untuk mengenal lebih dekat proses produksi roti homemade sekaligus memberikan dukungan dalam aspek promosi dan pengembangan usaha.
Ibu Nita, selaku pemilik usaha, memberikan penjelasan rinci terkait proses produksi roti. Ia menyampaikan informasi mengenai alat dan bahan yang digunakan, standar kualitas bahan baku, cara pembuatan, serta kebutuhan bahan baku harian. Selain itu, beliau juga menjelaskan mengenai sasaran pasar dari produk roti yang dihasilkannya. Penjelasan ini menjadi sumber informasi penting bagi mahasiswa dalam memahami aspek teknis dan pemasaran dari usaha rumah produksi roti tersebut. Melalui kunjungan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan praktis seputar pengelolaan UMKM, tetapi juga berkesempatan untuk memberikan ide-ide kreatif dalam strategi promosi, sehingga tercipta hubungan timbal balik yang saling menguntungkan antara mahasiswa dan pelaku usaha.
Selain melakukan survei dankunjungan ke UMKM, mahasiswa KKN UNNES Giat 12 juga melaksanakan aksi nyatadengan membantu pemasaran produk. Upaya tersebut diwujudkan melalui pembuatandesain dan pemasangan MMT (Media MassaTerpadu) sebagai sarana promosi. Langkah ini diharapkan dapatmeningkatkan daya tarik produk di mata konsumen sekaligus memperluas jangkauanpemasaran, sehingga keberadaan UMKM dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.Dalam jangka panjang, kegiatan inidiharapkan mampu memperkuat citra usaha, meningkatkan penjualan, sertamendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui pengelolaan UMKM yang lebihprofesional. Dengan demikian, kehadiran mahasiswa tidak hanyaberhenti pada tahap observasi, tetapi juga memberi kontribusi nyata yangbermanfaat bagi pelaku UMKM.
Kegiatan kunjungan dan survei ini menjadi langkah awal yang penting bagi mahasiswa KKN UNNES GIAT 12 dalam merealisasikan program pemberdayaan ekonomi di Desa Nepen. Kerja sama yang terjalin dengan Ibu Nita selaku pemilik usaha membuka berbagai peluang inovasi yang sesuai dengan kebutuhan UMKM setempat. Selaras dengan slogan UNNES GIAT 12 yang diinisiasi oleh Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES, yakni "Membangun Indonesia dari Desa" , kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperoleh pemahaman lebih mendalam mengenai kondisi nyata dunia usaha di tingkat desa, sekaligus melihat bagaimana ilmu yang dimiliki dapat diimplementasikan secara langsung. Harapannya, kegiatan ini mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan serta mendorong terciptanya kemandirian ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. Dengan dukungan seluruh pihak, potensi Desa Nepen dapat digali secara optimal demi terwujudnya kesejahteraan bersama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
