Mohon tunggu...
Riksa WibawaIslam
Riksa WibawaIslam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mantap

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi Ke SDN Citunggul Kab. Bandung Oleh Mahasiswa KKN Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru

20 Juli 2022   21:57 Diperbarui: 20 Juli 2022   21:58 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada awalnya Desa Mekarrahayu merupakan bagian dari wilayah Desa Rahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung. Akan tetapi mengingat luas dan letak geografis Desa Rahayu saat itu dan memperhatikan perkembangan di bidang pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan serta sangat pesatnya perkembangan jumlah penduduk maka dirasakan perlu untuk diadakan pemecahan/pemekaran Desa Rahayu menjadi 2 (dua) bagian.

Maka pada tanggal 13 Oktober tahun 1982 Desa Rahayu di Mekarkan/dipecahkan menjadi 2 (dua) bagian, yaitu : Desa Rahayu dan Desa Mekarrahayu. Maka dengan demikian resmilah Desa Mekarrahayu terpisah dari Desa Rahayu dan berdiri sendiri  dengan luas wilayah + 299,644 Ha (dua ratus Sembilan puluh Sembilan koma enam ratus empat puluh empat Hecto acre.

Mahasiswa KKN Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru kelompok kecil dari kelompok 152 yang beranggotakan Andini Sri Ayu Lestari, Abagas Tri Saputra, Dhea Rostiyani, Riksa Wibawa Islam, dan Sabilla Zakiyana Rahma melakukan KKN di Desa Mekar Rahayu dengan tema Desa Tanpa Kemiskinan, yang meliputi 3 pokok inti, yaitu Pendidikan, Kesehatan, dan Ekonomi. Mereka melakukan program tersebut di SDN Citunggul, atas izin dari Desa Mekar Rahayu. KKN yang mereka lakukan dimulai dari tanggal 12 Juli hingga 10 Agustus 2022. 

Mahasiswa tersebut melakukan beberapa persiapan agar terselenggaranya program KKN di Desa Mekar Rahayu, seperti kunjungan ke Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Kesehatan Kab. Bandung. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan dan meminta data terkait warga Desa Mekar Rahayu yang memiliki Kartu Indonesia Sehat, warga yang memiliki hunian layak, dan juga mengenai air bersih

Kelompok 152 di bimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan yang bernama Maya Purnama Sari, M.Pd, dengan adanya pembimbing  tentunya membuat kelompok 152 tidak akan merasa kebingungan atas apa yang akan mereka kerjakan. Dengan adanya Kegiatan KKN di Desa Mekar Rahayu, diharapkan Desa Mekar Rahayu menjadi Desa Tanpa Kemiskinan, sesuai dengan tema yang mereka kerjakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun