Niat dan tujuan menikah
Sebelum memutuskan untuk menikah, coba kamu perhatikan niat dan tujuanmu menikah itu karena apa dan untuk apa? Jangan menikah hanya karena melihat teman-temanmu sudah menikah atau hanya karena dipaksa oleh orang tua tapi menikahlah karena kamu sudah siap, sebab menikah tak sebercanda itu loh.
Kenali pasanganmu dengan baik
Setelah kamu mengetahui niat dan tujuan menikahmu apa? Maka kenali calon pasanganmu dengan baik. Tak perlu pacaran yang lama untuk mengenalnya, cukup cari tahu saja apa yang dapat membuatmu yakin bahwa dia adalah orang yang tepat untukmu.
Sudah memiliki penghasilan tetap
Bagi kamu yang memang sudah mau menikah, harus sudah memiliki penghasilan tetap terlebih dahulu. Tak perlu menjadi seorang sultan supaya bisa menikah, sebab dalam islam yang terpenting sudah memiliki penghasilan tetap maka kamu boleh untuk menikah.
Mengatasi masalah
Ketika kamu sudah sah menikah, kamu akan merasa sangat Bahagia, tapi ingat kebahagiaan itu terkadang datangnya berbarengan dengan permasalahan. Maka, penting bagi kamu yang ingin menikah untuk mempelajari bagaimana cara mengatasi masalah. Jadi, ketika kamu menemukan berbagai masalah dalam rumah tangga, kamu akan mengatasinya dengan tenang.
Komunikasi yang baik
Jika diibaratkan menikah itu seperti suatu tim, kamu akan berjalan berdampingan bersama pasanganmu, untuk mencapai tujuan pernikahan yang kalian inginkan, kamu harus membangun komunikasi yang baik bersama pasangan. Bicarakan apa yang kamu inginkan, apa yang tidak kamu suka, dan lain sebagainya kepada pasanganmu, agar dia mengerti apa yang kamu maksud. Karena komunikasi yang baik adalah salah satu kunci untuk menyelesaikan suatu masalah.