Lahat -- Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol. Andi Rian R. Djajadi, S.I.K., M.H., melakukan kunjungan kerja ke Polres Lahat pada Selasa (27/05/2025) sore. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian roadshow Kapolda ke sejumlah Polres di wilayah Sumsel, setelah sebelumnya mengunjungi Polres PALI dan Polres Muara Enim.
Setibanya pukul 14.30 WIB, Kapolda disambut hangat melalui upacara kehormatan yang meliputi pengalungan bunga oleh Polisi Cilik, jajar hormat, serta pertunjukan tari tradisional Sekapur Sirih. Penyambutan ini juga dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Lahat, pejabat utama Polres Lahat, para Kapolsek, Bhayangkari, serta tamu undangan dari berbagai instansi. Di antaranya Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih, Kajari Toto Roedianto, dan Dandim 0405 Letkol Inf. Asis Kamaruddin.
Dalam arahannya, Irjen Pol. Andi Rian menyampaikan apresiasinya atas dedikasi Polres Lahat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Ia juga menekankan pentingnya peran Polri dalam mendukung program nasional Presiden terpilih Prabowo Subianto, khususnya terkait ketahanan pangan berbasis jagung dan program makan bergizi gratis.
"Saya berterima kasih atas inovasi Polres Lahat seperti program Pasti (Panggilan Sepenuh Hati) yang sejalan dengan agenda nasional. Saya minta program ini terus dikembangkan, khususnya dalam memperluas lahan tanam jagung sesuai instruksi Presiden," ujar Kapolda.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya menjaga integritas dan soliditas di internal Polri di tengah meningkatnya sorotan publik terhadap institusi kepolisian. Kapolda mengingatkan agar seluruh anggota Polri menjauhi pelanggaran dan terus meningkatkan kualitas pelayanan.
"Kalau tidak bisa berprestasi, minimal jangan membuat masalah," tegas mantan Kapolda Sulsel ini.
Kapolda juga menyoroti peran strategis Kapolsek sebagai ujung tombak kepolisian yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Ia meminta para Kapolsek untuk aktif di lapangan, tidak hanya bekerja di balik meja.
Terkait isu kriminalitas, Kapolda mengapresiasi hasil Operasi Pekat Musi 2025 yang berhasil mengungkap 690 kasus dengan 747 tersangka. Ia menekankan bahwa Polri harus fokus menindak pelanggaran hukum tanpa terpengaruh oleh identitas kelompok pelaku.
Menutup arahannya, Irjen Pol. Andi Rian kembali mengingatkan seluruh personel mengenai prinsip-prinsip Tribrata serta tugas pokok Polri sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002, yaitu menjaga kamtibmas, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
