Mohon tunggu...
Richardus Beda Toulwala
Richardus Beda Toulwala Mohon Tunggu... Penulis - Dosen STPM St. Ursula, Pengamat Politik dan Pembangunan Sosial

Menulis dari Kegelisahan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Bertekun dan Maju Sampai Akhir", Misa Pembukaan Tahun Pelajaran Kampus Santa Ursula Ende

28 Juli 2020   16:53 Diperbarui: 28 Juli 2020   16:53 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi: Misa pembukaan tahun pelajaran kampus Santa ursula Ende yang dipimpin oleh Pater Charles Beraf, SVD.

Terkait dengan spirit 'maju' di tengah situasi yang serba sulit, Pater Charles mencontohkan martir pertama dalam gereja yakni Santo Stefanus. Santo Stefanus juga mengalami kesulitan yang maha dahsyat, bahkan ia merelakan dirinya dirajam dan hingga akhirnya mati mengenaskan.

Namun dengan kematiannya, Santo Stefanus justru mendapatkan mahkota kemuliaan. Perjuangan berat yang dilalui Santo Stefanus menjanjikannya sebuah kebahagiaan sejati.

"Martir pertama dalam gereja, Stefanus juga melewati situasi yang sangat sulit, dirajam lalu dibunuh. Lalu kemudian ia mendapatkan apa yang dinamakan mahkota kemuliaan. Dalam bahasa Yunani, Stefanus artinya mahkota yang didapatkan karena orang berjuang. Semoga kita semua mendapatkan mahkota karena perjuangan kita, meskipun seperti Yakobus kita mendapatkan kegagalan namun pada akhirnya kita akan mendapatkan mahkota," tutup Pater Charles dalam kotbahnya.

Lounching E-Learning Kampus Santa Ursula Ende

Dokumen Pribadi: Suster Lidwina Suhartati, OSU menabuh gong sebagai tanda peluncuran e-learning kampus Santa Ursula Ende
Dokumen Pribadi: Suster Lidwina Suhartati, OSU menabuh gong sebagai tanda peluncuran e-learning kampus Santa Ursula Ende

Setelah warga kampus Santa Ursula dipuaskan dengan Ekaristi kudus yang dimeriahkan oleh koor dari Unit SD Santa Ursula, warga kampus terlibat dalam acara peluncuran e-learning kampus Santa Ursula Ende. Dalam nada penuh syukur, moment lounching e-learning ditandai dengan pemukulan gong oleh suster ketua Yayasan Nusa Taruni Bhakti,  Sr. Lidwina Suhartati, OSU. 

Dalam sambutannya di acara ini, suster ketua yayasan menjelaskan bahwa VP (Value Proposition) Renstra kampus Santa Ursula Ende 'Menjadi komunitas pembelajar yang membentuk pribadi yang humanis dan menguasai teknologi,' sangat relevan dengan kondisi sekarang yakni era revolusi industri 4.0. 

Dengan demikian, warga kampus diajak untuk terbuka, beradaptasi terhadap perubahan, menjawab kebutuhan masyarakat dan mewujudkan cita-cita bersama.

Beliau juga memberikan apresiasi terhadap kinerja tim IT yang bekerja keras mempersiapkan alat-alat sampai pada proses pemasangannya. Tak lupa pula apresiasi ditujukan kepada para pendidik yang dengan tekun, penuh semangat dan suka cita mempersiapkan pembelajaran yang menarik secara during.

"Pada kesempatan ini dengan penuh rasa syukur kita lounching e-learning yayasan Nusa Taruni Bhakti Kampus Santa Ursula Ende dengan alamat e-learning: sanurende.sch.id untuk SD dan SMP, edu.sanurende.sch.id untuk STPM, kampus Santa Angela Labuan Badjo dengan alamat: angela.sanurende.sch.id," kata Suster Lidwina Suhartati, OSU.

Ada secuil harapan yang tersembul pada acara lounching e-learning. Suster ketua yayasan berharap dengan tersedianya e-learning, para peserta didik dapat belajar dengan penuh suka cita dan dapat mengakses pembelajaran dari mana pun dan kapan pun dalam mempersiapkan masa depan. Tentu harapan ini selaras dengan terwujudnya CV Renstra yakni menjadi pribadi yang humanis dan menguasai teknologi tanpa melupakan semangat 'serviam'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun