Mohon tunggu...
Rina Wijaya
Rina Wijaya Mohon Tunggu... Penulis prasasti online -

Perangkai kata, kalimat, dan paragraf.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Etika Parkir di Apartemen

22 November 2017   09:46 Diperbarui: 30 November 2017   22:24 1817
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Dari semua etika hidup di apartemen, etika parkir apartemen sepertinya sederhana bukan? Salah! Ada banyak kejadian aneh yang melibatkan tempat parkir apartemen, dan beberapa bisa berujung pada pengadilan. Masalahnya, tak semua penghuni mengetahui peraturan dan etika saat memarkir.

Tiap apartemen pasti punya aturan sendiri, tapi kebanyakan hampir sama. Ada beberapa etika yang sederhana untuk diikuti saat memakai lahan parkir di apartemen. Dengan begitu kendaraan Anda lebih mudah diakses dan tak ada penghuni sekitar yang komplain.

Tempatparkir

Satu hal yang harus selalu diperhatikan adalah jika kompleks apartemen punya tempat parkir sendiri. Banyak sekali pembagian lahan, biasanya ditandai dengan angka untuk penghuni apartemen tertentu. Anda harus menghindari parkir di lahan lain dengan segala cara.

Anda harus parkir di tempat yang sudah ditunjuk. Parkir di tempat yang salah bisa menyebabkan efek domino dari pemilik lahan parkir atau penghuni yang lain bisa memanggil Anda untuk ditarik. Jadi perhatikan lahan Anda sendiri, atau parkir di lahan umum.

Tidak ada parkir ganda

Memarkir mobil Anda pada suatu sudut dan mengambil lebih dari satu slot tempat akan membuat Anda mendapat masalah dan mobil Anda rentan rusak. Tindakan ini bisa membuat marah pemilik lahan parkir lain yang tak bisa menemukan tempat untuk parkir.

Bisa jadi, mobil Anda berakhir ditarik atau bisa lebih buruk lagi. Tentu, mobil yang Anda punya memang mobil yang bagus, tapi tetap simpan dalam satu ruang. Tak ada alasan untuk memakai slot lahan parkir lain meski mobil Anda berharga mahal.

Milik pribadi

Ingat bahwa kendaraan penghuni lainnya adalah milik pribadi mereka sendiri. Hormatilah ini dan cobalah untuk tidak bersandar, duduk di mobil, atau merusak kendaraan orang lain. Anda juga harus ingat bahwa vandalisme tidak bisa diterima dengan alasan apapun.

Bahkan jika Anda benar-benar kesal pada mobil lain yang memakai lahan parkir ganda, vandalisme tidak bukan pilihan dan Anda bisa dituntut oleh undang-undang. Terkadang ada kamera keamanan dan sejumlah saksi dari penghuni apartemen lain, jadi hormati properti milik penghuni lain.

Pelan-pelan

Speed bumps atau polisi tidur yang ditemukan di sepanjang jalan parkir tidak dibuat untuk lompatan. Polisi tidur ada untuk memperlambat laju mobil Anda. Ingat bahwa sering ada keluarga dengan anak-anak yang tinggal di apartemen juga.

Anak-anak, hewan, orang dewasa, dan mobil lainnya bisa lewat tiba-tiba di jalan atau di tikungan. Jika Anda tidak fokus, Anda mungkin tak sempat bereaksi dan bisa menyebabkan kecelakaan yang buruk atau lebih buruk lagi. Jadi, akan lebih jika Anda pelan-pelan.

Terjadi kecelakaan

Kita semua tahu bahwa kecelakaan sering terjadi, meski itu goresan kecil saat Anda membuka pintu mobil dan menyenggol mobil lain. Jadilah penghuni yang bertanggung jawab dan tinggalkan informasi Anda di selembar kertas di bawah wiper kaca depan jika itu terjadi.

Atau jika Anda tahu apartemen mana mereka tinggal, mampir dan biarkan mereka tahu apa yang terjadi. Percayalah, lebih baik memberitahu mereka daripada membiarkan mereka tahu dari saksi lain. Jika tiap penghuni mengikuti peraturan, Anda akan menemukan bahwa hunian itu memang ideal.

Lahan parkir memang menjadi fasilitas wajib yang disediakan apartemen. Meski jarang pengelola yang memberitahu detail aturan pemakaian, tapi sepatutnya Anda mencari tahu. Jangan langsung tergoda saat menemukan apartemen dijual, akan lebih baik jika Anda mempelajari terlebih dulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun