1. Anggaran Negara, belum membuka akses luas ke masyarakat Indonesia, salah sasaran dan belum di evaluasiÂ
2. Peningkatan kualitas guru, distribusi belum sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah
3. Anggaran pendidikan belum terealisasi
4. Perencanaan program pendidikan indonesia didominasi kegiatan copy paste
5. Perubahan kurikulum dalam waktu cukup panjang untuk sosialisasi dan pelatihanÂ
berdasarkan hal tersebut perlu dibentuk lembaga yang mengawasi pelaksanaan program program tersebut.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!