Mohon tunggu...
Reyvan Maulid
Reyvan Maulid Mohon Tunggu... Freelancer - Writing is my passion
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penyuka Seblak dan Baso Aci. Catch me on insta @reyvanmaulid

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Santri Milenial, Kesalehan Sosial, dan Santripreneur

22 Oktober 2021   10:22 Diperbarui: 22 Oktober 2021   16:08 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Santri putra beraktivitas di Pondok Pesantren An Nuqthah, Kota Tangerang, Banten, Kamis (18/6/2020).| Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Jadi jangan salah jika lulusan pesantren cuma bisa jadi jago kandang soal agama dan hukum-hukumnya. Santri juga bisa berkiprah menjadi seorang santripreneur yang dapat membuka peluang kesalehan sosial kepada masyarakat. 

Kini, banyak sekali contoh kecil usaha yang mampu memberikan kesalehan sosial seperti Kitabisa.com, Aksi Cepat Tanggap, Dompet Dhuafa, dan lain-lain. Mereka mengedepankan wirausaha berbasis sosial yang terketuk hatinya menjadi pelopor ketika adanya bencana alam, menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu korban bencana.

Menjadi umat tidak hanya fanatik soal keagamaan, tapi juga cinta keberagaman. Menjadi santri yang alim tidak hanya dipandang sebagai santri yang rajin beribadah tetapi menebarkan kesalehan sosial, menyiarkan syiar kebenaran, dan menjadi santri yang mampu menyesuaikan keadaan zaman. Go Santri, Go Digital, Santri Millenial, dan Santripreneur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun