Mohon tunggu...
Reyhan Abdil Febriansyah
Reyhan Abdil Febriansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki kepribadian yang introvert. Memiliki ketertarikan dengan film.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Sosiologi Modern Georg Simmel

28 September 2022   06:11 Diperbarui: 28 September 2022   06:30 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Georg Simmel lahir di Berlin pada 1 Maret 1858. Ia memulai perkuliahan di Universitas Berlin pada 1876 dan mempelajari berbagai cabang ilmu pengetahuan (psikologi, sejarah, filsafat, bahasa Italia). Karya besar Georg Simmel adalah "The Philosophy of Money" (1990-an). Georg Simmel meninggal pada tahun 1918. 

Georg Simmel merupakan seorang sosiolog yang mempelajari konsep mengenai "ruang sosial". Ia menjelaskan bahwa dalam ruang sosial  terdapat berbagai macam proses produksi dan reproduksi dalam dinamika masyarakat. Simmel berusaha menjelaskan mengenai aspek relasionis yang menjadi ciri-ciri dari masyarakat (bagaimana produksi dan reproduksi diciptakan). 

Menurut Simmel sosiologi merupakan studi yang mengkaji bentuk-bentuk interaksi, namun fokus pada bentuk asosiasi. Asosiasi sendiri merupakan proses interaksi yang terlibat didalamnya menjadi anggota masyarakat. Kebudayaan dan uang merupakan produk dari asosiasi. 

Kebudayaan yang dimaksud disini adalah tradisi. Suatu hal yang dilakukan di dalam masyarakat diawali dengan tradisi yang ada. Tradisi setiap masyarakat tidak selalu sama. Lalu ada uang sebagai produk asosiasi.  Uang disini sebagai transaksi dalam berinteraksi antara satu indivdu dengan individu lain dalam ruang sosial.   

Masyarakat dapat bekerja dalam kerangka ruang dan waktu. Dalam konteks ruang, masyarakat dalam bekerja tidak dibatasi ruang, artinya manusia dapat bekerja bebas dimana pun berada. Setiap daerah baru yang ditempati pastinya ada asosiasi yang berbeda pula. 

Sama halnya dengan waktu, kita harus mampu beradaptasi pada perkembang waktu dari zaman ke zaman. Masyarakat menurut Simmel sangat melekat pada totalitas, asosiasi, objek estetika, dan aktifitas pengalaman serta pengetahuna para aktor dalam masyarakat.

Aspek ruang dan waktu bersifat konstitutif, menjadi fondasi dasar dalam masyarakat. Aspek tersebut mengkonsepkan tindakan sosial sebagai pengalaman hidup. Didalam ruang kemudian terjadi tindakan kumulatif dalam diri. Pengalaman juga menjadi hal penting dalam individu karena selalu dipengaruhi mediasi external. Dalam berinteraksi dan beradaptasi, tindakan yang individu lakukan menjadi bagian dari pertimbangan kumulatif yang ia lakukan.   

Aspek-aspek dari ruang: 

  • Eksklusivitas. Ssetiap ruang memiliki keunikan dan ciri khas masing-masing. Keunikan ini dapat dilihat dari kebudayaan atau tradisi masing-masing. 
  •  Adanya batasan-batasan ruang. Dalam suatu ruang menghasilkan unit lain di dalamnya. Terdapat pembagian ruang-ruang didalam ruang sosial. Pembagian ini terjadi karena keinginan masyarakat tersebut. Misalnya, didalam RW tedapat beberapa RT. 
  •  Ketetapan dari bentuk-bentuk sosial didalam ruang (aturan, tujuan, dan hal lain yang menjadi pertimbangan bersama dalam suatu ruang). 
  • Kedekatan dan jarak dengan ruang. Semakin dekat masyarakat ke dalam ruang maka semakin diterima dalam ruang sosial tersebut dan sebaliknya.
  • Mobilitas sosial. Ruang sosial bersifat dinamis sejalan dengan ciri khasnya.

Uang menurut Georg Simmel merupakan bagian dari relasi interaksi yang ada didalam masyarakat. Uang menyatukan jarak dengan objek sehingga menciptakan relasi. Keinginan kita terhadap suatu objek akan menciptakan relasi didalamnya. Menurut Simmel, ketika ingin menjalin relasi harus disertai dengan uang. 

Sebagai contoh, ketika kita menginginkan suatu barang kita pasti membutuhkan uang untuk membelinya. Dari situ bisa dilihat bahwa terdapat kedekatan relasi dengan objek yang diinginkan tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun