Mohon tunggu...
Resa Roosmana
Resa Roosmana Mohon Tunggu... Freelancer - Perempuan biasa yang senang menulis

Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

5 Waktu Mustajab untuk Berdoa

9 Maret 2023   14:23 Diperbarui: 9 Maret 2023   14:39 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi seorang hamba yang sedang berdoa. (sumber: pixabay)

Siapakah diantara kita yang tidak pernah berdoa? Sebagai manusia yang butuh pertolongan Allah , sudah selayaknya kita selalu memanjatkan doa kepada Allah . Mulai dari hal remeh temeh hingga hal besar seperti dijauhkan dari fitnah Dajjal, siksa neraka, adzab kubur dan hari kiamat.

Namun tahukah kalian waktu-waktu mustajab untuk berdoa? Doa-doa yang kita panjatkan di waktu-waktu mustajab ini akan dikabulkan oleh Allah seperti tertuang dalam beberapa hadits dan ayat Alquran. Berikut waktu-waktu mustajab untuk berdoa:

Sepertiga malam terakhir

Waktu mustajab untuk berdoa adalah di sepertiga malam terakhir atau di waktu sahur. Allah mencintai hamba yang berdoa disepertiga malam terakhir. Karena mereka termasuk dalam ciri-ciri hamba yang bertaqwa, seperti dalam firman Allah;

"Ketika waktu sahur (akhir-akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan." (QS. Adz Dzariyat: 18)

Sepertiga malam yang terakhir adalah waktu yang penuh berkah, sebab saat itu Allah Subhanahu Wa Ta'ala turun ke langit dunia dan mengabulkan setiap doa hamba-Nya yang berdoa. Rasulullullah berkata:

"Rabb kita turun kelangit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: 'orang yang berdoa kepada-Ku akan Kukabulkan, orang yang minta sesuatu pada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni'". (HR.Bukhari, No. 1145 & Muslim, No. 758).

Perlu dicatat, sifat "turun" dalam hadits jangan sampai membuat kita membayangkan Allah turun sebagaimana manusia turun dari suatu tempat ke tempat lain. Dari hadits tersebut jelas bahwa sepertiga malam yang terakhir adalah waktu yang dianjurkan untuk memperbanyak doa dan memohon ampunan kepada Allah .

Saat berbuka puasa

Saat berbuka puasa merupakan saat yang penuh keberkahan dan menjadi salah satu mustajab untuk berdoa, sebagaimana hadits:

"orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan; kebahagiaan ketika berbuka puasa dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-Nya kelak" (HR. Muslim, No. 1151)

Keberkahan lainnya adalah dikabulkannya doa orang yang telah berpuasa di waktu berbuka. Oleh karena itu jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk memohon apa saja untuk kebaikan dunia akhirat. Sebagaimana sabda Rasullullah ;

"ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil, dan doa orang terdzalimi" (HR. Tirmidzi, No. 2528)

Diantara adzan dan iqamah

Waktu antara adzan dan iqamah adalah waktu yang mustajab untuk berdoa, berdasar sabda Rasullullah ;

"doa antara adzan dan iqamah tidak tertolak". (HR. Tirmidzi, No. 212)

Berdasarkan hadits tersebut di atas jelas menyebutkan bahwa amalan utama di jeda adzan dan iqamah adalah memanjatkan doa. Panjatkanlah doa dengan suara yang lembut, tidak perlu berteriak-teriak dengan lantang apalagi menggunakan mikrofon dengan keras. Karena hal tersebut bisa mengganggu jamaah lain yang sedang melaksanakan sholat sunnah atau jamaah lain yang sedang khusyuk memanjatkan doa.

Saat sujud dalam sholat

Rasullullah bersabda;

"seorang hamba berad apaling dekat dengan Rabb-nya ialah Ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah doa ketika itu". (HR. Muslim, No. 482)

Panjatkanlah doa disaat sujud. Saat inilah waktu yang paling mustajab untuk berdoa. Namun, perlu diketahui bahwa doa-doa yang dipanjatkan adalah doa yang shahih berdasar hadits atau Alquran.

Kita bisa mencontoh doa-doa dari para Nabi terdahulu. Hafalkan dan amalkan doa-doa tersebut saat bersujud. Seperti doa Nabi Ibrahim yang meminta keturunan yang shalih dan shalihah. Doa nabi Yunus Ketika berada di perut ikan paus. Doa Nabi Ayyub saat beliau diberi cobaan penyakit kusta. Mulailah menghafalkan doa-doa shahih, serta doa untuk keselamatan dunia dan akhirat.

Adukanlah semua hajatmu kepada Allah , lantunkanlah doamu dengan suara yang lembut. Berserah dirilah kepada Allah, karena Allah menyukai hamba-Nya yang selalu berdoa dan menggantungkan segala sesuatu pada-Nya.

Di hari Jumat selepas Ashar

Salah satu waktu mustajab untuk berdoa adalah setelah ashar di hari Jumat, sebagaimana sabda Nabi Muhammad ;

"pada hari jumat terdapat 12 jam (pada siang hari), diantara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslimpun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia diakhir waktu setelah 'Ashar'." (HR. Abu Dawud)

Imam Ahmad rahimahullah menjelaskan tentang hadits tersebut bahwa waktu yang diharapkan terkabulnya doa adalah setelah ashar dan setelah matahari bergeser. Para salaf terdahulu berlomba-lomba berdoa di hari Jumat setelah ashar.

Ibnul Qayyim berkata; dahulu Sa'id bin Jubair apabila telah sholat ashar, dia tidak berbicara dengan seorangpun sampai tenggelam matahari (maghrib) karena sibuk dengan berdoa [Zadul Ma'ad 1/384]. Hal ini juga dilakukan oleh wanita dirumahnya, setelah sholat ashar wanita berdoa dan berharap dimustajabkan. Demikan juga bagi orang yang terhalang sholat di masjid karena sakit atau ada udzur lainnya.

Itulah 5 waktu mustajab yang bisa kita pergunakan sebaik-baiknya untuk berdoa. Saat berdoa kita harus yakin bahwa Allah akan mengabulkan semua doa-doa kita. Jika belum juga terkabul, maka tetaplah berdoa, jangan tergesa-gesa dan jangan pernah berhenti berdoa. Tentunya tetap dengan diiringi ikhtiar, setelahnya kita patut bertawakal pada Allah . Yakinlah, rencana Allah selalu lebih indah dari rencanan kita.

Semoga tulisan sederhana ini bermanfaat dan bisa menjadi ladang amal jariyah untuk kita semua. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun