Komunitas Kelompok Kerja Guru Gugus I Wahana Gentra Kiara kembali mengadakan kegiatan BATIK (Berbagi Praktik Baik) Episode 2 hari ini (30/01/2024), kegiatan yang dirancang sebagai sarana untuk saling berbagi ilmu, berbagi pengalaman, dan untuk saling mengasah kemampuan berkomunikasi di depan rekan sejawat lainnya.
BATIK Episode 2 mengusung tema tentang literasi dalam pembelajaran, dengan Narasumber yaitu Epon Nandani, S.Pd yang merupakan Kepala Sekolah di UPTD SDN 1 Margaluyu dan Husni Warnida .F, S.Pd yang merupakan guru di UPTD SDN Taringgullandeuh. Kegiatan ini dihadiri oleh sembilan sekolah yang berada di lingkungan Gugus I Wahana Gentra Kiara dengan menugaskan guru kelas 1, 2, 3, dan guru olahraga pada setiap sekolahnya.
Dalam kegiatan tersebut Nurhasanah, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa sejalan dengan filosofi Ki Hadjar Dewantara bahwa kita harus belajar sesuai kodrat zamannya agar tidak ketinggalan dengan perkembangan yang terus bergerak secara dinamis. Selain itu disampaikan juga bahwa guru haruslah hadir secara utuh  untuk anak didiknya sehingga dapat mewujudkan kebahagiaan dan keselamatan sesuai dengan tujuan pendidikan.
Dalam kesempatan itu juga, Nurhasanah, S.Pd., M.Pd selaku Ketua Gugus berpesan kepada seluruh peserta  agar senantiasa maksimal mengikuti kegiatan berbagi praktik baik. Lupakan hal-hal yang membuat pikiran bercabang.
"Untuk semua bapak/ibu guru perserta BATIK maksimalkan kesempatan ini untuk saling belajar, lupakan hal-hal yang lalu, jangan pikirkan esok yang belum pasti, tapi pikirkan hari ini yang sedang Bapak/Ibu lakukan" Ujar Nurhasanah, S.Pd., M.Pd
Selain dihadiri oleh ketua gugus, kegiatan BATIK Episode 2 dihadiri oleh Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah atau K3S yaitu Yayan Ihyanudin, S.Pd yang menjadi perwakilan Koordinator Wilayah V untuk membuka kegiatan. Sebagai Ketua K3S Gugus I Wahana Gentra Kiara memaparkan bahwa  literasi merupakan kemampuan yang harus dikuasai karena semua mata pelajaran memerlukan kemampuan literasi.
Disampaikan juga contoh kecilnya terkait literasi baca oleh Yayan Ihyanudin, S.Pd, banyak kemampuan baca mulai dari membaca permulaan, lanjutan, membaca teknik, dan sebagainya. Hal ini perlu juga dikuasi oleh para guru agar menunjang proses pembelajaran yang berkesinambungan.
"Kemampuan literasi baca, banyak jenis kemampuan literasi baca, hal ini harus dipahami oleh semua guru agar pembelajaran saling berkesinambungan" Ujar Yayan Ihyanudin, S.Pd
Husni Warnida F, S.Pd yang menjadi pemateri kedua di kegiatan BATIK Episode 2 tentang lingkungan yang kaya teks. Lingkungan kaya teks adalah lingkungan yang mendukung kemampuan literasi baca anak sehingga muncul minat baca dalam diri anak. Di dalam kelas jangan hanya terpajang gambar-gambar saja tetapi harus ada tulisan-tulisan, di halaman bisa dengan memberi nama tanaman dan penjelasannya, dan sebagainya. Selain materi diatas dijelaskan pula tentang bagaimana menyusun buku-buku bacaan untuk anak, bagaimana cara membaca sebuah buku teks bacaan.
