Mohon tunggu...
Remaja Tampubolon
Remaja Tampubolon Mohon Tunggu... Konsultan - Trainer, Public Speaker, Motivator

Memiliki passion pada pengembangan SDM Indonesia, khususnya membangun mentalitas dan motivasi diri dalam bekerja

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Buah Harapan

30 Maret 2020   10:53 Diperbarui: 30 Maret 2020   10:55 1046
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita sering mendengar istilah: saya kehilangan harapan, saya tidak punya harapan, saya tidak bisa melanjutkan suatu hal karena tidak ada lagi harapan.

Lalu apakah bisa harapan di cari kembali? Harapan itu di ciptakan oleh manusia. Kita bisa menghasilkan harapan. Kita bisa memperbaharui harapan. Kita bisa mendapatkan harapan dari orang lain, dan orang lain bisa mendapatkan harapan dari kita. Namun yang terpenting kita ingat: Kita lah sumber harapan.

Manusia itu kaya akan pengalaman, masa masa sulit yang mereka pernah alami, baik dari hasil sukacita maupun trauma. Semua di simpan menjadi memori dan pembelajaran. Apa yang pernah kita alami, semua bisa kita lewati karena kita punya harapan. 

"ah, besok akan menjadi hari lebih baik", "besok pasti akan selesai", "oh, bos ku akan bangga besok", "mama saya akan baik-baik saja", semua harapan ini membuat kita jadi lebih kuat dan tahan banting. Satu demi satu langkah yang di ambil sampai kita berjalan jauh dari lingkaran masalah.  

squarespace.com
squarespace.com

Kita di perkuat karena harapan, dan harapan di diri kita pun terus diperbaharui.

Kita beruntung karena semesta sudah menyiapkan 'harapan' sebagai salah satu alat kita memperkuat diri. Dan disaat sulit seperti ini, harapan ini harus dijaga secara konsisten dan terus diperbaharui. Dengan harapan, kita bisa terus berjalan walau terseok seok. Dengan harapan, kita akan selalu mencari solusi dari masalah. Dengan harapan, kita tidak akan berhenti untuk berjuang.

Tidak semua orang sedang dalam kondisi terbaik mereka untuk berpegang kuat pada harapan. Banyak dari kita sedang lemah fisik dan lemah batin. Untuk itulah kita yang masih sehat dan berpengharapan harus bisa saling menguatkan. Sapa keluarga anda via Whatsapp hari ini, ucapkan hal-hal baik kepada peliharaan anda, buka zoom meeting dan berinteraksi dengan teman teman anda. Kuatkan diri dan sesama dalam masa sulit ini dengan harapan.

Walau terdengar klise, mari ucapkan dalam hati "Hari esok akan lebih baik", sebagai cara kita memperkuat pengharapan kita. 

Semoga, buah manis dari harapan kita bisa cepat terlihat.

Tetap di rumah aja, stay safe and stay healthy.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun