Mohon tunggu...
Reihan Ahmad M
Reihan Ahmad M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas muhammadiyah jakarta

Konten kreator

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyalahgunaan Kebijakan BBM Subsidi

8 Januari 2024   11:00 Diperbarui: 8 Januari 2024   11:33 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Insight kontan

Seperti yang kita ketahui, BBM subsidi sangat bermanfaat bagi masyarakat banyak karna harganya terjangkau, akan tetapi masih banyak oknum yang menyalahgunakan program BBM subsidi ini sehingga sangat merugikan bagi pemerintah sendiri dan juga bagi masyarakat yang membutuhkan, karena program ini masih banyak yang tidak tepat pada sasarannya.

Salah satu contoh tindakan yang tidak tepat pada sasarannya yaitu karena banyak ditemukan industri maupun  perseorangan dengan mobil atau motor mewah membeli BBM bersubsidi.

Arifin bilang, mengenai ketepatan alokasi BBM subsidi, banyak dari masyarakat yang masih menggunakan BBM subsidi meskipun tergolong mampu.
Subsidi BBM dialokasikan untuk mendukung individu kurang mampu, pelaku usaha kecil, dan warga yang tidak memiliki kemampuan finansial. 

Ketika subsidi tidak sampai kepada yang berhak, hal itu dapat dianggap seolah merebut hak dari mereka yang membutuhkan. Subsidi ini menjadi elemen krusial dalam upaya pemerintah untuk membantu ekonomi masyarakat yang kurang mampu.

BBM subsidi memiliki jumlah yang terbatas sesuai dengan kuota, ditetapkan harganya oleh pemerintah, dan diperuntukkan untuk konsumen pengguna tertentu.
Iwan Prasetya Adhi meminta masyarakat turut serta dalam pengawasan penggunaan BBM bersubsidi agar tepat sasaran. 

"BBM subsidi ini karena menggunakan anggaran negara, maka jumlahnya terbatas sehingga pemakaiannya perlu diatur secara ketat dan diawasi tidak hanya oleh BPH Migas dan aparat terkait, juga masyarakat," kata dia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun