Mohon tunggu...
Refo Torai
Refo Torai Mohon Tunggu... -

@sedang belajar menulis@

Selanjutnya

Tutup

Puisi

MENEMBUS DAMAI

13 Maret 2011   09:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:49 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

_^_

“bertasbihku dalam balutan pinta dan damai berbagi, menembus dan menumbuhkan pilu untuk penerimaan takdirku, berjalanlah terus dalam langkahku, perbedaan ini semakin tampak pada apa yang dinama rindu, yakin, pilu, dan bersama”

***

“kuberjalan dalam pencarian diri, menjadi musafir beriktiar mencari makna, singkap yang tersembuyi menjadi tampak, berbalut tulus dan rasa kasih, berhasrat memijarkan pesona teduh, melahirkan rindu tiada putus, merenda perbedaan mencipta harmoni, keselarasan yang saling teguh kuatkan, berdamai bersama saling paham”

***

“dalam hembusan damai kudapat merasakannya, menikmati yang dinama khusyuk, menunduk tapi bukan tersungkur, mengais sewarna dengan yang dinama rasa, rasa yang kubiarkan mengalir, menumbuh harap dan menepis asa, atau rasa yang hanya bisa terasa oleh kehalusan hembusan damainya”

_^_

1300007511497410012
1300007511497410012

*Note: coretan D-wee & Refo...gambar dari google (tanpa teks)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun