Hard disk menjadi jantung penyimpanan komputer modern. Tanpa komponen ini, semua data --- mulai dari dokumen kerja, foto keluarga, hingga proyek penting --- bisa hilang seketika. Namun, salah satu masalah yang cukup sering dialami pengguna, terutama pada model Western Digital (WD) 4TB, adalah ketika hard disk tampak berputar sejenak, lalu tiba-tiba berhenti.
Masalah ini sering menimbulkan kepanikan, apalagi jika di dalamnya tersimpan file berharga. Artikel ini akan membahas secara komprehensif penyebab umum dari gejala tersebut, langkah-langkah pemeriksaan, serta cara memulihkan data dengan aman, baik secara mandiri maupun melalui bantuan profesional.
1. Mengenali Gejala Awal: Hard Disk Berputar dan Berhenti
Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami gejala yang sedang terjadi.
Ketika hard disk WD 4TB dinyalakan, Anda mungkin mendengar bunyi spinning --- tanda motor berputar --- lalu beberapa detik kemudian berhenti. Dalam beberapa kasus, drive bahkan tidak terdeteksi oleh komputer.
Gejala ini biasanya menunjukkan adanya masalah pada sistem kelistrikan internal, kerusakan pada papan sirkuit (PCB), atau bahkan gangguan pada komponen mekanik seperti head dan spindle motor.
2. Langkah Pertama: Pemeriksaan Kabel dan Port
Masalah sederhana seringkali menjadi penyebab utama.
Sebelum mengira hard disk rusak total, pastikan dulu koneksi daya dan kabel data benar-benar terpasang dengan baik. Kabel SATA atau USB yang longgar dapat menyebabkan drive gagal melakukan spin-up sempurna.
Langkah yang bisa dilakukan:
Cabut kabel data dan kabel daya, lalu pasang kembali dengan kuat.
Coba gunakan kabel lain untuk memastikan bukan karena kabel rusak.
Jika Anda memakai enclosure (casing eksternal), coba ganti port USB atau bahkan enclosure-nya.