Periksa kabel SATA atau konektor data.
Bersihkan debu pada port laptop.
Pastikan hard disk terpasang dengan kokoh.
Jika kabel longgar atau rusak, laptop otomatis tidak akan mendeteksi hard disk.
3. Gunakan Software Pemulihan Data
Jika hard disk masih berfungsi sebagian, coba pulihkan data dengan software recovery:
EaseUS Data Recovery
Recuva
Stellar Data Recovery
Lakukan pemindaian menyeluruh (deep scan) sebelum kerusakan semakin parah.
4. Coba Ganti Kabel atau Casing Eksternal