2. Cek di BIOS/UEFI
Masuk ke BIOS saat booting (biasanya tekan Del, F2, atau Esc) dan lihat apakah SSD dikenali oleh sistem.
Jika terbaca di BIOS, kemungkinan besar kerusakan bersifat logis (software).
-
Jika tidak terbaca sama sekali, bisa jadi ada kerusakan hardware.
3. Cek di Disk Management (Windows)
Tekan Windows + X lalu pilih Disk Management.
Jika SSD muncul tanpa partisi atau berstatus "unallocated", berarti file system rusak namun perangkat masih terbaca.
4. Gunakan Device Manager
Tekan Windows + X > Device Manager.
Lihat di bagian "Disk Drives". Jika SSD muncul tapi disertai tanda seru kuning, kemungkinan ada konflik driver.
Langkah Pemulihan Data Berdasarkan Hasil Diagnosis