PCB SSD dibersihkan pakai isopropyl alcohol (bukan air biasa!) untuk menghilangkan sisa cairan yang mengering dan bisa menyebabkan konsleting mikro. Biasanya dibantu dengan sikat antistatik dan blower.
3. Pemeriksaan Komponen Elektronik
Selanjutnya, dicek komponen seperti:
-
Fuse (sekering)
Regulator tegangan
Kapasitor dan resistor kecil
Kalau ada komponen yang terbakar atau short, bisa diganti menggunakan alat solder mikro di bawah mikroskop.
4. Cek Firmware dan Respons Controller
Setelah bersih dan diperbaiki, SSD diuji ulang. Jika muncul di sistem meskipun partisinya hilang, artinya controller masih hidup dan data masih bisa diselamatkan pakai software recovery.
Kalau belum muncul juga? Nah, kita masuk tahap lebih lanjut.
5. Clone Sektor-demi-Sektor