Dalam dunia digital modern, pemulihan data bukan lagi soal coba-coba, melainkan sebuah proses teknis yang menuntut presisi dan pemahaman mendalam terhadap perangkat keras dan perangkat lunak. Kali ini, kita akan membahas tiga topik krusial yang sering menjadi kunci dalam proses pemulihan data profesional: pemilihan loader untuk SSD dengan pengontrol Silicon Motion, pemulihan data dari sistem RAID kompleks, dan pembacaan ROM menggunakan programmer khusus.
Memilih Loader yang Tepat untuk Pengontrol SSD SM2258XT, SM2259XT, dan SM2259XT2
SSD dengan pengontrol SM2258XT dan SM2259XT sangat umum digunakan dalam berbagai merek dan model. Saat terjadi kegagalan sistem, salah satu langkah penting dalam pemulihan adalah memilih loader yang sesuai, terutama saat menggunakan alat profesional seperti PC-3000.
Apa itu Loader?
Loader adalah firmware sementara yang di-upload ke RAM SSD untuk menggantikan firmware asli yang rusak atau tidak bisa diakses. Dengan loader ini, teknisi bisa membuka akses ke NAND chip dan melakukan proses pemulihan data.
Langkah-Langkah Pemilihan Loader yang Benar
Masuk ke Mode Aman (Safe Mode)
Pertama, Anda perlu membuat SSD masuk ke mode aman. Ini dilakukan dengan menghubungkan pin bertanda “ROM” pada pengontrol—biasanya ditemukan di SM2258/SM2259XT—ke ground. Mode ini menonaktifkan fungsi firmware utama agar loader bisa dimuat.Pilih Utilitas yang Tepat di PC-3000
Setelah SSD dalam safe mode, jalankan PC-3000 dan pilih utilitas yang sesuai dengan vendor SSD. Contohnya, untuk SSD SmartBuy, gunakan “SmartBuy – Silicon Motion”.Identifikasi Chip NAND
Inisialisasi dasar akan memunculkan ID NAND dan produsen chip. Ini penting karena loader sangat bergantung pada jenis NAND dan versi firmware.Pilih Loader Secara Manual Jika Perlu
Jika loader otomatis gagal, Anda bisa memilih secara manual dengan mencocokkan pengontrol, ID NAND, dan firmware yang diketahui.-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!