Mohon tunggu...
Recovery Data Indonesia
Recovery Data Indonesia Mohon Tunggu... Tech Enthusiast

Kami dari Recovery Data Indonesia (RDI) 085212346601 Akun edukatif yang membahas seputar kerusakan media penyimpanan, teknik pemulihan data, dan fakta-fakta penting di balik kegagalan perangkat digital. Kami hadir untuk mengedukasi publik agar lebih bijak menghadapi kehilangan data, tanpa tertipu mitos atau langkah keliru yang justru memperparah kerusakan. Ikuti kami untuk insight teknis, tips pencegahan, dan pembahasan kasus nyata seputar data recovery dari sudut pandang profesional. "Jasa Recovery Data No. 1 di Indonesia" Dibina Langsung Oleh Amin Yahya Ze Tim Alumni ITB Beralamat di Jalan Cigadung Raya Timur No. 56, Cigadung, Kec. Cibeuying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat 40191

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ketika Penyimpanan Bermasalah: Cara Cerdas Memulihkan Data Anda

1 Juli 2025   06:09 Diperbarui: 30 Juni 2025   15:11 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nonaktifkan TRIM (jika memungkinkan)
Beberapa sistem memungkinkan TRIM dinonaktifkan sementara. Tujuannya agar pemindaian tidak melewati blok-blok yang sudah ditandai kosong.

  • Scan dan Simpan ke Drive Lain
    Setelah proses pemindaian selesai, pilih file yang ditemukan dan simpan ke media penyimpanan yang berbeda. Jangan pernah menyimpan ke drive yang sedang dipulihkan.

  • Pemulihan dari NVMe dengan Firmware Rusak

    Apa jadinya jika NVMe tidak terdeteksi sama sekali oleh sistem? Bisa jadi penyebabnya adalah kerusakan firmware. Dalam kasus seperti ini, diperlukan alat bantu profesional seperti PC-3000 NVMe. Alat ini memungkinkan kita mengunggah firmware (loader) baru ke drive dan mengakses chip NAND langsung jika pengontrol rusak.

    Kalau firmware tidak bisa diperbaiki, solusi lanjutan adalah membongkar perangkat dan membaca NAND secara manual menggunakan alat seperti PC-3000 Flash. Proses ini sangat teknis dan tidak disarankan dilakukan sendiri tanpa keahlian karena berisiko merusak data secara permanen.

    Kasus Format HFS atau HFS+ di macOS

    Kalau Anda pengguna Mac dan tidak sengaja memformat ulang hard disk eksternal berformat HFS atau HFS+, tenang—datanya masih bisa dikembalikan. Dengan software seperti R-Studio, prosesnya relatif mudah:

    • Pastikan tidak menulis data baru ke disk yang diformat.

    • Jalankan deep scan menggunakan R-Studio.

    • HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      5. 5
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
      Lihat Inovasi Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun