Ironis ya, saudara kandung hanya karena perbedaan paham politik saja bisa bunuh-bunuhan. Paham politik boleh beda, bahkan aqidah pun boleh berbeda, tapi hubungan darah jangan sampai terputus. Setiap kali mengujungi Wonosobo saya hanya bisa berandai-andai kalau saja kedua bersaudara itu tidak berseteru, mungkin makam keduanya sudah berdampingan di makam keluarga di daerah Muntang, Wonosobo. Buat kakak saya satu-satunya, maaf ya kalo dulu kita sering berantem gara-gara hal-hal yg sebenarnya ga penting, he he he.