Mohon tunggu...
Rayi Madhin Sirat
Rayi Madhin Sirat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN "Veteran" Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Krisis Pasar Properti China Jadi Ancaman Global?

8 Oktober 2022   17:55 Diperbarui: 8 Oktober 2022   18:17 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Upacara Pengibaran Bendera Rayakan HUT RRT Ke-73. Foto: Instagram/chinaembassy_indonesia

Kepala Ekonom Asia Pasifik Naxitis Hong Kong, Alicia Garcia-Herrero mengatakan bahwa sektor properti menjadi penyumbang hingga 30% dari Produk Domestik Bruto (PDB) China.

Ekonomi China menjadi penyumbang seperlima dari PDB global. Hal itu berarti, jika perekonomian China terhambat akibat sektor properti yang melemah, maka akan berdampak serius pula terhadap pertumbuhan ekonomi global.

Forum Ekonomi Dunia memperkirakan bahwa setiap penurunan satu poin persentase dalam PDB China mengakibatkan adanya pengurangan dalam PDB global sebesar 0,3%.

Sedangkan pada studi yang dilakukan oleh Federal Reserve Amerika Serikat pada tahun 2019, para ekonom memperkirakan penurunan sebesar 8,5% PDB China akan berdampak terhadap penurunan PDB di negara maju sebesar 3,245% dan penurunan PDB hampir sebesar 6% di negara berkembang.

"Dampak global sebagian besar disebabkan oleh pertumbuhan yang sangat rendah dari China," ujar Alicia Garcia-Herrero.

Oleh karena itu, krisis properti China menjadi salah satu faktor ancaman pada pertumbuhan ekonomi global setelah adanya pandemi COVID-19, konflik geopolitik, dan krisis iklim yang sedang berlangsung.

Kemerosotan ekonomi China mungkin tidak secara tajam, tetapi apabila terjadi secara berlarut-larut akan menyeret pertumbuhan ekonomi global pada tahun-tahun mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun