Mohon tunggu...
Raygitha Pangaribuan
Raygitha Pangaribuan Mohon Tunggu... -

Fakultas Ekonomi Akuntansi Universitas Atmajaya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Masa SMA NIA

4 November 2014   02:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:45 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

MASA SMA NIA

-TAHUN PERTAMA-

Orang-orang bilang masa SMA itu masa yang paling nyenengin.Bener gaksih?

Setelah ngelewatin Masa Orientasi Sekolah selama tiga hari, rasanya SMA itu biasa aja.Sama kayak masa-masa sekolah sebelumnya.Ketemu orang-orang baru,guru-guru baru,suasana baru,baju baru,buku baru,gitu-gitu aja.Sampai aku ketemu sama orang yang satu ini,Well,disini masa SMA ku bermula..

Kriinnggg….

“Wiiiddd…”teriakku saat meihat Widya menuruni anak tangga menuju kantin

“Yesss?”jawabnya

Jadi,ini namanya Widya.Sahabatku dari SMP.Orangnya baik,dewasa dan bijak banget.Aku sering cerita-cerita sama dia.Dulu,kami sering pulang bareng,cabut les bareng,banyak deh pokoknya.

“Gimana hari pertama belajar?enak gak?siapa aja teman-teman kita dulu yang ada dikelasmu?tanyaku

“Lumayan.Engga ada siapa-siapa tau.Yang ada malah teman SDku dulu.Tapi enaknya,aku dapat banyak teman baru.Terus,hari pertamamu belajar gimana?”jawab widya sambil meletakkan tasnya di bangku kantin

“Cuma perkenalan gitu-gitu aja.Banyak juga sih teman-teman baru.Tapi ya untungnya banyak juga anak-anak dari SMP dulu,walaupun belum cukup kenal ya tapi kelasnya nyaman.Makanya,kemaren mau diurusin kelas eh kau malah gak mau wid”

“Emang gak mau.Masasih temannya harus itu-itu aja,Kitakan harus banyak bangun koneksi.Ntardeh,aku kenalin sama teman-teman baruku.”

“Iyadeh.Gak mesan makan wid?Agek sama Eby lg mesanmakan tuh.Itu mereka”kataku sambil menunjuk ke arah Agek dan Eby yang membawa 2 mangkuk makanan dan 2 gelas minuman

Yang dua ini,namanya Eby dan Agek.Jadi,aku udah kenal mereka berdua dari SD.Terus sekelas deh waktu SMP.Lanjut sampai SMA.Kami bertiga menduduki kelas X-D.Bukan kebetulan sih kami bertiga sekelas.Hehehee.Jadi,sebelum ospek Eby mengurus agar kami bisa sekelas dengan teman-teman yang lain.Eh,kami bertiga malah terpisah dengan yang lain.Tapi gak apa-apalah asal kami tetap sama.Soalnya,kami dekat banget.Sering cerita-cerita bareng.Sama Widya juga.

“HAIIII..”kata Eby sambil meletakkan makanannya

“Udah lama disini wid?”Kata Agek

“Haiii.Belum kok Gek baru aja.Aku mau mesan nih.Kau udah atau belum,Ni?Barenglah kalau belum”kata widya

“Yaudah yuk bareng”jawabku

“Mi, foto bareng yuk.Anak SMA nih hahaa”kata Eby

“Mentel banget sih,By.Hahaa.Yaudah yuk”kata Agek

“EHHHH..apa-apaan nih?ikutlaahh”kataku

Kemudian kami beerempat foto bersama,tertawa bareng-bareng dan membagi cerita kami satu sama lain.

Keeseokan harinya di waktu yang sama sepulang sekolah.

“WIIIIDDD”teriakku saat melihat widya turun dari kelasnya

“Yeeess?Eh aku punya cerita niih.”Kata Widya

“Apaan tuh?”Jawab Agek

“Semalam kan aku baru ganti foto nih di BBM.Nah,tadi waktu masuk ke kelas aku dipanggil sama teman sekelasku.Anak cowok.Namanya Ben sama Aldo”kata Widya

“Nah terus?”tanya Eby

“Terus mereka langsung heboh gitu nanya-nanya.Wid,siapa sih yang ada di foto itu?Yang rambut pendek siapa sih namanya?kata si Aldo.Eh, baru si Ben nyambung.Yang disebelahmu namanya siapa Wid?Kenalin dong.Hahahaa”cerita Widya

Serempak Aku,Eby,dan Agek membuka HP kami masing-masing dan melihat profile piciturenya Widya

“Nah terus?”tanya Eby dengan muka bego

“Lemot banget sih By”kataku sambil sambil mencubit lengan Eby

“Yah ntar kalian aku kenalin ke teman-temanku lah.Gimana sih.Lemot banget.”kata Widya

“Yang lemot kan Eby kok jadi kita yang kena sih”Kata Agek

“Nah itu mereka”Kata Widya

Serempak Aku,Eby,dan Agek melihat kearah pandang Widya

“Jangan bikin maliu gitu dong.Satu-satu litanya.Ehh,teman-teman sini dehh”kata Widya sambil melambaikan tangannya dengan sedikit berteriak

Saat itu juga segerombolan cewek dan cowok menghampiri kami.

“Kenalin semuanya ini Nia,Eby,dan Mia”sambil menunjuk kearah kami masing-masing “Terus,ini Gegen,Ben,Elsha,Aldo,Maria,Ninir,Audrin….”sambil memperkenalkan mereka satu-satu dan menyebutkan teman-teman yang lainnya

Jadi ternyata Orangtuaku dan Orangtua Elsha adalah satu rekan kerja.

“Haloo,aku Eby”kata Eby sambil menjabat tangan mereka satu-satu

Aku dan Agek tersenyum dan ikut menjabat tangan mereka.Begitu juga sebaliknya dengan mereka

“Jadi besok ada pertandingan basket dan futsal buat perlombaan tujuh belasan.Kelas kami bakal ngelawan kelas X-B.Kalian ikut rame-ramein dukung kelas kami ya.Kami udah buat tim tadi,jadi cowok-cowok inilah yang bakalan main”kata Widya

“Iya kalian harus nonton yaaa”Kata Elsha

“Beres deh.”Jawabku

Setelah itu,mereka semua bubar meninggalkan kantin.Seperti biasa,tinggal Aku,Agek,Eby,dan Widya yang berada disana makan bareng sambil bercerita

“Itu Ni yang namanya Aldo yang minta kenalan itu.Terus itu yang namanya Ben yang minta kenalan samamu By.Gimana?hahaha”Kata Widya

“Aldo ganteng loh Ni hahaha”Kata Agek sambil menggodaku

“Ciee ciee”kata Eby melanjutkan sambil mencubit-cubit pipiku

“Hahaha apaan sih”Kataku sambil tersenyum

Eby,Widya,Agek terus-terus menggoda dan meledekku sambil tertawa-tawa.

Esok harinya,pertandingan untuk tujuhbelasan sudah dimulai.Tiap tahunnya sekolah kami memulai perlombaan tujuhbelasan 2 minggu sebelum tanggal 17.Jadi,pada saat tanggal 17 Agustus nanti hanya akan diselenggarakan pertandingan untuk babak final

“Niaa udah di panggil widya tuh.”Kata Agek

“Iya Gek.Sebentar lagi aku ke sana ya”Jawabku

Lapangan sekolah kami dipenuhi oleh para siswa.Semua meneriakkan nama kelas yang mereka dukung.Begitu juga dengan kami.

“WOHOOOO!!!AYO AYO SEMANGAT!!!SEMANGAT BENN GENN”teriak Widya sambil mengangkat karton besar bertuliskan huruf X-H yaitu kelasnya.

Anak kelas X-H yang lain pun ikut berteriak membantu Widya.Kadangkala terdengar suara Maria dan Ninir memarahi kelas lawan bila mereka berhasilmembobol gol.Aku,Eby dan Agek ikut berteriak-teriak menyerukan kelas X-H.Tapi,karena itu bukan kelas kami,kami berteriak sambil menutup wajah kami dengan buku.Malu tau.

Babak kedua diakhiri dengan skor yang seri yaitu 2-2.Jadi, harus dilakukan penalti.Tampak wajah seluruh pendukung dari kelas masing-masing sangat tegang.Gol pertama berhasil dimenangkan oleh kelas X-B.Kelas X-H membalas dengan gol kedua.Sayangnya,kelas X-B gak berhasil membobol kelas selanjutnya.Ini dia sekarang penentunya.Aldo akan mewakili X-H untuk gol kali ini.Semua pendukung X-H semakin tegang.Tampak Elsha dan Widya menyilangkan jari mereka.Jujur saja,akupun ikut berdoa dalam hati.SATUU, DUAA, TIGAA…. Peluitpun di tiup daaannn……. GOOOLLLLLLLL!!!!!!!!!!!!!!!!! Diikuti dengan suara bel pulang sekolah.KRIINNNGG….

Serentak seluruh pendukung X-H berteriak sambil melompat kesenangan.Secara spontan Aku,Eby,dan Agek pun berteriak kegirangan.

“Selamat yaa,Widd.”kata ku pada Widya

“Iyaa Niaa.Makasih ya udah dukung kelas kami.Eby,Agek juga makasih yaa.Aku pergi ke kelas ku dulu ya.Kami mau doa bersama nih.Byeee”Kata Widya

Aku,Agek,Eby danteman-teman Widya lainnya udah mulai akrab.Seperti Gegen yang mulai ngejek-ngejek aku dengan mantanku yang ternyata teman SD nya dulu.Yaelahhh,namanya juga SMP masih kecil.

Seperti biasa,setiap pulang sekolah Aku dan Agek pasti selalu membeli setumpuk beng-beng di depan sekolah untuk kami makan berdua.Tiba-tiba aku melihat Aldo yang sedang duduk di pinggir lapangan sambil minum segelas aqua.Saat itu Agek sedang tertawa-tawa dengan teman yang lain.Enggak sengaja aku membuat eye contact dengan Aldo.Aku langsung membuang muka.Karena enggak tahan aku melihat lagi kearahnya.Eh ternyata dia belum melepaskan pandangannya dariku.

“Ihh apasih“kataku sambil mengibaskan tangan kedepan wajahya

Dia tetap gak melepaskan pandangannya dariku.

“Mau?”tawarku sambil mengarahkan beng-beng

Daann.. dia tetap diam dan tidak melepaskan pandangannya

“Yaudadeh.”Kataku sambil berjalan dan mengikuti Agek dari belakang

Serius deh.Itu tatapan dalam amat.Aduuuhhhh,jangan bilang aku suka dia.Hemm

Dan kayaknya emang aku suka beneran deh ke dia.Salting banget waktu dia ada.Udah nyoba buat tenang dan jual mahal tapi yang ku lakukan malah sebaliknya.Cari perhatianlah.Bolak-balik naik turun tangga dengan alasan mencari widya ke kelas X-H padahal tujuannya cuma mau ngeliat si Aldo doang.Agek juga sekalian cuci mata dong.Hehee

Lucu ngeliat tingkah si Aldo.Dia dan Ben ngebotakin kepalanya gitu.Gak tau deh tujuannya apa.Kami berpapasan di tangga saat Aldo dan Ben turun.Terus mereka tertawa berdua sambil menunjuk-nunjuk ke arahku.Ya jelaslah aku salting.Aku langsung menutup wajahku sambil berkata

“Iihh apasih kalian berdua” dan langsung meninggalkan mereka berdua dengan senyum lebar yang gak mau hilang.

Kemudian di kantin waktu mau beli makan.Tiba-tiba seseorang menyolek bahu ku

“Eh siapa sih”kataku sambil melihat kebelakang.Dan si Aldo lah ternyata orangnya.spontan aku memukulnya sambil tertawa

“Aduh sakit”katanya

Semakin lama Aku dan Aldo semakin dekat.Kami memulai chat lewat BBM.Kemudian dia meminta nomorku dari Widya.

“Niaa,si Aldo minta nomormu tadi.Terus ya aku kasih deh.Ternyata kalian pakai kartu yang sama.Langsunglah dengan tampak sok kepedeannya itu dia bilang.Ih wid,keliatan ya emang kami jodoh.Hahaa”

“Hahaha pede amat.”Jawabku singkat, dalam hati aku senang

“Nia,ntar kita jadi jalankan?”Tanya widya

“Jadiiii dong.Aku juga udah bilang ke Eby dan Agek.pulang sekolah kayak biasa ngumpul kantin ya Wid”Kataku

“Sip.Aku ke kelasku dulu ya”Kata Widya

Sepulang sekolah Aku,Widya,Agek pergi makan di mall.Tapi Eby gak bisa ikut karena harus membantu mamanya.

“Wiiid pinjem HP dongg”kataku

“Nih ambil aja”Kata Widya

“Ihh tau gak tadi aku liat si Ben dan Aldo peluk-pelukan di kantin”kata Agek

“Yaampuun aku udah biasa ngeliat mereka peluk-pelukan cium-cium pipi di depan kelas.Emang dasar cowok ganteng zaman sekarang banyak yang hombreng ya”kata Widya

“Apaan hombreng?”Tanya Agek

“Homo maksudnya.Eh Ni,serius amat.liatin apasih?”kata widya

“Ha? Enggak ada kok.Hehee”kataku

“Eh sini ku introgasi”kata Widya

“Apaan sihh.Serius amat muka kalian.”jawabku ngeri

“Kau suka sama Aldo kan?Ya kan?”kata Widya

“Apa siiihh”kataku lagi

“Enggak usah bohong Nia.ngaku.”kata Agek sambil menodongkan garpu ke arahku

“Eh santai dong.Ngeri amat.”kataku sambil menutup wajah dengan tisu

“Ngalihin pembicaraan lagi nih anak.Jawab tauu”kata widya

Aku tertawa sekeras-kerasnya sambil menutup wajah dengan bantal dan menaikkan kakiku ke sofa “Hahahaaaahaaahaa”

“yakan?ngaku woiii dasar hahaha”kata widya sambil menunjuk ke arahku

“Hahahaaa iya deh ngakuuu”jawabku

“haha dasaarr.Dia sering nanya-nanya ke aku Ni soal kau.Sebenarnya kami sering smsan gitu beberapa hari ini.Katanya dia suka Nia”kata Agek

“Saranku,jangan Ni.gaktau apa cewek yang di deketinnya waktu SMP banyak banget.terus itu anak sombong lagi teman SD tapi sombong banget samaku”kata widya

“Ya deh ya deh.Lagian aku juga gakmau pacaran.”kataku.Haahh dalam hati aku meringis.kenapa sih ada aja yang gak setuju.hmm

“Sampai kapan?”kata Agek

“20 tahun”jawabku singkat.beberapa saat kami bertiga hening. “Mungkin” sambungku

Widya dan Agek langsung melemparku dengan tisu.Kami bertiga tertawa bersama-sama.

Malamya,telfonku berbunyi.

“Haloo?”sapaku

“Halooo”balas seseorang dari seberang sana “Ini Aldo”

OHMYGOOODD.ALDO!

“Iya?Kenapa Do?”Jawabku lagi

Kami berdua melanjutkan pembicaraan pada malam itu.Dan hal yang paling nyenengin waktu Aldo dan kedua abangnya menyanyikan lagu untukku.I will fly.Dan beberapa lagu lainnya sambil memainkan alat musik.Untung aku gak terbang beneran hehee.

Semakin lama dekat dengan Aldo ntah kenapa perasaan ini hilang.Dia sempat nembak aku tapi aku belum siap.Menurutku juga itu terlalu cepat.Aku menolaknya dengan alasan

“Gakmau pacaran sampai umur 20 tahun”

Aldo hanya menjawab dengan singkat. “Aku bakal nunggu kok 20tahun.Nanti aku udah kuliah di ITB ambil jurusan IT”hehe

Sejujurnya sih aku gak percaya.Saat itu,kami sama sekali gak pernah berhubungan lagi.Ditambah lagi waktu aku ngeliat dia duduk berdua dengan mantannya di kantin.Dan dengan bodohnya akupun teringat dengan mantanku.Yasudalah,emang ini akhirnya.

“WOI SOMBONG”kata Agek

“Eh halo”kata Aldo

“Sombong amat sih.Sementang balikan sama mantan.Jangan harap deh kita temenan lagi”kata Agek sambil pergi meninggalkan Aldo

Enggak terasa udah 1 tahun menduduki SMA.Kami dihadapkan dengan Ujian Akhir Semester.Semua siwa-siswi belajar dengan sangat giat.Setelah pembagian rapot,hampir semua murid kelas X mengadakan acara perpisahan karena kami akan dipisahkan menurut pembagian jurusan.Kelasku X-D mengadakan acara barbeque yang menyenangkan sekaligus mengharukan.Libur pun tibaaaaaa…

Selama libur semester, aku dihadapkan dengan cerita-cerita cinta lainnya.Tapi serius gak ada yang pas.aku juga enggak tertarik.

Libur semester telah selesai.Para murid kelas 2 harus datang kesekolah untuk melihat jurusan dan pembagian kelas mereka masing-masing.Salah satu temanku bernama Nata mengirimkan chat padaku

“Nia,tolong liatin kelasku dong kalau udah di sekolah.Kabarin aku ya,Ni.thankyou”

“iya nat nanti aku liatin ya”balasku

Sejujurnya aku gak begitu semangat dengan pembagian kelas ini.Aku menolak untuk mengurus kelas dengan teman-teman lamaku.Agek berencana masuk IPA 1 atau IPA 2 yaitu kelas unggulan.Untuk siswa kayak aku, gak mungkin mampu masuk ke kelas begituan.Hahaa

Setibanya di sekolah.Aku melihat daftar nama.Dimulai dari IPA1. Ya, aku langsung melewatkannya sampai pada IPA5.

“Iiihh namaku mana sih”gerutuku

Tiba-tiba aku ngeliat namaku terpampang di kelas IPA7.WHAT?Belakang amat sih kelasnya.Kelas XI hanya sampai pada IPA8.

“Kenapa ga sekalian di IPA 8 aja biar benar-benar paling ujung?”dalam hatiku kesal

Lalu aku melihat teman-teman yang namanya tertera di lembar yang sama dengan namaku.WHATTT??Ada Aldo dan Ben.Kemudian ada Elsha,Audrine,Maria.Ada Gri juga.Pertama kali aku langsung mikir.Aduuh males banget sih.Malah Gri samaku ada cerita gak enak lagi karena abang kelas.Irene?nih anak sombongnya pakai banget deh sekarang.Di ucapin selamat ulang tahun dulu balasnnya ntah gimana.Padahal yang namanya Irene itu salah satu sahabatku dari SD.Kemudian ada Nata.Yaampun,ini kebetulan atau apa tadi Nata minta tolong ngeliatin kelas eh malah sekelas sama dia.Terus ada Nigel,Babas,Eka,Disa,Nila,Siapa nih?Enggak kenal deh beneran.

Agek di IPA2,Eby IPA4,Widya IPA8.Aku sama siapa dong?

Sepulangnya dari sekolah aku nangis-nangis di kamarku.Kelas apaan sih ini.Bener deh gak kenal sama orang-orangnya.SEDIIIHHHHH.Tapi aku yakin,everything happen for a reason.



-TAHUN KEDUA-

Hari pertama belajar aku duduk dengan Nata karena dia teman sekelasku juga waktu kelas X.Kelasnya ribut banget tapi sepi.Aku rasa ini kelas terdikit di sekolah ini.Anak-anak yang harusnya dikelas ini malah pindah di kelas yang lain.Tapi aku gak punya pilihan lain.Dan syukurnya Widya berhasilpindah ke IPA 7.Ninir anak kelas X-H dulu juga berhasil pindah ke IPA7.Ada lagi 1 murid baru namanya Deo.Pindahan dari luar kota.Orangnya,dingin banget tapi tegas.

Aku dan Irene semakin dekat dan mulai cerita-cerita lagi kayak SD dulu.Ternyata Aku salah persepsi tentang dia.Hehee.Tiba saatnya pengenalan wali kelas dan pemilihan pengurus kelas.Pemilihannya benar-benar ricuh.Saat perhitungan,Davin unggul sebagai ketua kelas.Deo unggul sebagai wakil ketua kelas.Dan aku sebagai Sekretaris.Penghitungan terakhir yaitu untuk Bendahara.Iren dan Citra benar-benar bersaing ketat.Hahahaa.Perhitungannya tipis banget.Setelah dihitung,ternyata Iren lah yang unggul dengan perbedaan 1 nilai.Semua langsung berteriak dan bertepuk tangan

“Serius aku malu”kata Irene sambil tertawa dan menutup wajahnya

“YEEEE YEEEE!!!!!”teriakku sambil berdiri bertepuk tangan

“Iiihh Nia malu tau duduklah”kata Irene

“Biarin lah biar malu.Hahahaa”lanjutku sambil bertepuk tangan dengan lebih keras

Hari-hari berjalan di kelas 2 ini.Gak terasa,sebentar lagitujuhbelasan.Bakalan banyak lomba-lomba yang akan kami ikuti.Kami langsung membuat rapat kelas untuk membicarakan acara nanti.

“Teman-teman harap perhatiannya sebentar”kata Davin sambil mengetuk-ngetuk meja dengan penggaris

“Kita mau ngadain rapat nih tentang tujuhbelasan”kata Irene

Sesaat kelas diam dan hanya berhasil selama 3 detik.

“SEMUAANYAAAA KONDUSIF DONNGG!!!!!GIMANA SIH APA GAK BISA YA NGEHARGAIN ORANG YANG LAGIBICARA DI DEPAN KELAS”teriakku kemudian

Dengan rasa bangga,kelas berhasil diam kubuat. Dan hanya bertahan selama 30 detik.Oh my Gooddd..Irene juga bersusah payah mengutip uang kas.Dan gak ada yang mau membayar.Kelas ini,sungguh LUAR BIASA.

Beberapa hari kemudian setelah rapat berlangsung, kami berhasil membentuk pembagian kerja kelompok untuk membersihkan dan mendekor kelas.Kami membuat pekerjaan dirumahku.Aku,Widya,Irene,Beben,dan Babas membuat rangkaian dari kumpulan foto kami selama kelas 2.Ada yang waktu olahraga,yang sedang belajar di kelas,saat waktu istirahat,dan lain-lain.Nantinya akan di frame dan dipajang di belakang kelas.Elsha,Maria,Audrine,Laura dan Gri membeli peralatan untuk di tempel di dinding kelas.Sedangkan Citra,Delima,Disa dan Arnila membuat tulisan-tulisan yang berhubungan dengan tujuhbelasan dan kepahlawanan.Murid yang lainnya menyalurkan bakat mereka dengan membuat gambar di papan tulis dan akan ikut membantu membersihkan dan membawa peralatan sehari sebelum tanggal 17 nanti.Sedangkan anak cowok yang lain sudah membagi tim untuk futsal dan basket.Dan NOL untuk tariktambang.

Seperti biasa, seluruh murid mengikuti perlombaan yang berlangsung.Beberapa minggu sebelumnya,kelas kami IPA7 mengikuti pertandingan futsal.Kami dengan seluruh pasukan berteriak-teriak mendukung kelas kami.

“IPA TUJUUUUUHHHHHHH”teriak Audrine dan Maria

“AYO IPA 7!!”kata Gri tidak mau kalah diikuti dengan teman-teman lainnya

Seluruh murid IPA7 pada serentak membuat status BBM “IPA 7”dengan emot hug dan kiss

Kemenangan IPA7 diikuti dengan perayaan ulangtahun kecil-kecilan ala IPA7 untuk Nigel.Saat ini terasa yang namanya kebersamaan di kelas ini.Benar-benar bersyukur bisa masuk kelas ini.Bener yang aku bilang everything happen for a reason.

Tiba saatnya..

“BASSSS entar jemput kami dirumah Nia ya”telfon Widya

“Beres.Entar aku dan Ben bakalan jemput kalian ya”tunggu aja dulu

Waktu udah menunjukkan pukul 7.30 Babas dan Ben belum sampai juga.Padahal,bel berbunyi pukul 7.25.

“BASSS dimana?”telfonku

“Sabar ya lagi beli Mcd”jawab babas santai

“Seriusan baaassssss”kataku

“Hahahaha”terdengar suara tawa Ben “Udah di depan bukain gerbang dong,Ni”sambungnya

“Iya nanti kalian bantu angkatin barang-barang ya.Banyak banget ini”Kataku

Aku dan Widya bergegas mengangkat barang-barang untuk keperluan nanti.Kami membawa pel,sapu,ember,lap,bingkai,pajangan,hiasan dan masih banyak lainnya.Banyak insiden lucu yang terjadi dijalan.Kami hampir menabrak seorang Ibu dan dia benar-benar tidak melepaskan pandangannya dari kami.Kami tertawa keras terbahak-bahak.Adalagi insiden menyebrang jalan sambil melawan arah.Serentak seluruh pengendara yang ada di dekat kami menglaksin dengan keras.Sekumpulan tukang angkot mengelilingi kami

“Mampuslah kita ini”kataku sambil bersembunyi dikolong kursi dengan Widya

Ben hanya tertawa-tawa sambil melihat kearah kami.Wajah Bastian keringat dingin.Akhirnya sekumpulan tukang angkot itu meninggalkan kami.Kami pun mengangkat barang-barang kami yang begitu banyak

“Beneran deh aku malu ngangkatnya”kataku

“Hahahaa pasang tampang ganteng ajalah”Kata Babas

“Tutupin aku”kata Widya

“Dasar kalian.Hahahaaaa”Kata Ben

Kami tertawa terbahak-bahak di tengah lapangan sekolah.Tiba-tiba seorang guru berkata

“Berisik kalian.Ayo cepat lari ke kelas.Sudah terlambat,ribut pula”

Kami berempat langsung lari terbirit-birit sambil menahan tawa.

“Untung aku pindah ke kelas ini.”Kata Widya

“Untung aja kita gak jadi pindah ya Ben”kata Babas sambil memberikan tangannya pada Ben untuk high five

Ben pun membalasnya ”Bener Bas.Untung aja kita gak pindah kan”

Aku hanya tersenyum.Dalam hati,akupun benar-benar merasa bersyukur.

Begitu banyak cerita yang terjadi di tahun kedua ini.Aku dan Irene dipindahkan tempat duduk kebelakang.Karena itu,kami jadi bertambah akrab dengan Gri dan Wawa.Kami membuat nama kumpulan kami dengan sebutan GIRL.Sedikit alay sebenarnya hahaa.Aku,elsha,dan Widya juga semakin dekat karena kami mengikuti les Bahasa Inggris yang sama.Masih banyak lagi kebandalan yang ada.Pergi berenang sebelum sekolah dimulai,datang terlambat,lari terbirit-birit mengumpulkan tugas,lari-lari mengambil buku diloker,tidur saat pelajaran,gossip dengan teman-teman,pergi jalan sepulang sekolah,merayakan ulangtahun setiap murid setiap bulannya,dihukum 1 kelas karena ribut saat berdoa,ngejek guru dan wali kelas,gangguin teman,cabut pelajaran olahraga,dijemur dilapangan,dan masih banyak lainnya.

Tidak terasa kami memasuki semester 2 di tahun ke 2.Aku,Gri,Irene,dan Laura harus duduk terpisah.Dan satu hal lagii,aku harus duduk didepan Aldo.Selama 1 semester kami gak pernah ngomong ataupun tegur sapa.Jangankan 1 semester.SATU TAHUN! Entahlah,aku gak tau apa yang membuat kami jadi gini.Tapi,kami jadi terbiasa begini.Terkadang aku mengirimkan SMS sewaktu istirahat.

“Do, beliin roti coklat bulat ntar uangnya diganti”

Sebenarnya aku gak tau kalau nomornya masih tersave di HP ku dan masih aktif.Kadang dia bisa membalas “Ini siapa ya?”jahat banget kan?Kemudian,setelah istirahat selesai dia membawakan sebungkus roti coklat.

Setelah 1 tahun berada di kelas 2,kami mendengar berita buruk.Kalau kelas 3 nanti masing-masing murid di tiap kelas akan dipisah berdasarkan urutan ranking teratas.Aku sih gak percaya.Dan seperti kebiasaan sebelumnya,kami mengadakan acara barbeque kelas tiap akhir semester.

Setelah memanggang makanan dan memakannya,kami melakukan kegiatan lainnya.Yang tadinya sibuk sendiri dengan kegiatan masing-masing langsung berkumpul.

“Ayo kita main truth or dare”kata widya

“ayoo!!”Jawab Laura

“Gimana yang lain pada setuju gak?”Tanya Irene

“Setuju kok setuju”jawab Davin

Giliran Ben

“Ayo coba datangin cewek yang kau suka terus nyatain perasaan deh”kata Widya

Ben datangin Elsha,memegang tangannya dan menyatakan perasaan pada Elsha.Semua menyoraki dan tertawa-tawa.Tiba-tiba Aldo mendapatkan gilirannya.Sejujurnya,aku gak ada perasaan apapun ke Aldo.

“Karena Ben yang dapat giliran tadi sekarang giliran Ben yang ngasih pertanyaan atau jawaban”kata Maria

“Oke oke.Truth or dare Do?”kata Ben

“Dare aja deh”kata Aldo

“Hahaha udah deh biar adil biar seimbang.Datangin cewek yang kau suka,terus nyatain perasaan.Biar sama kita bro”

Terlihat muka Aldo yang bingung dan memerah.”Siapa?” tanyanya pada Ben dan Elsha

Kemudian Ben dan Elsha langsung memainkan mata mereka.Oke,perasaanku gaenak.Tapi aku gamau ge-er.Ya gamungkinlah.Ngomongan juga gak pernah yaampun.Tiba-tiba Aldo datangin aku terus bilang

“Boleh pegang tangannya gak?”

“Hah?boleh”jawabku

Serempak seisi kelas berteriak dan menyoraki kami berdua.Aku malu jujur.Dan aku ga suka waktu aku ngerasa gemetar.OH MY GOD!yaampuuunnnn.

Malamnya,Aku,Gri an Laura membuat conference untuk menggosip.Seperti biasa Irene slalu hilang ditelan bumi.Gak akan aku sangkal kalau wajahnya si Aldo terus terngiang di otakku.Dan malamnya aku mimpiin dia.Yaampun gak bisa gini dong.huhuu

Seiring berjalan waktu perasaan itupun hilang.

-TAHUN KETIGA-

Tahun ini mimpi buruk menjadi nyata.Isu pemisahaan kelas benar-benar terjadi dan aku salah satu murid yang dipindahkan.Aku benar-benar sedih karena harus meninggalkan kelas yang lama.Aku udah merasa nyaman dan solid di dalamnya.Aku nangis sekeras-kerasnya.Tapi seperti yang aku alami sebelumnya,everything happen for a reason.

Kelas baruku bernama XII IPA 9 atau kelas unggulan kedua.Heheheee.Tapi kami benci disebut kelas buangan.Hari demi hari di lalui di dalamnya.Gak jarang kami sering memberontak karena pemisahaan kelas tersebut.Ini semua karena Kepala Sekolah baru.Tapi karena itulah kami semua menjadi kompak.Kompak dalam hal belajar maupun ujian.Hahaaa

Aku,Tre,Yoli,Elsha,Stefani,Ogik,dan Tantok adalah murid-murid yang dipindahkan dari IPA7.Karena itu,kami bertujuh semakin kompak.Terlebih para cewek kecuali Stefani yang duduknya berjauhan dari kami.Gosip sana gossip sini.Belajar bersama,curhat,saling mendukung dan memotivasi,baik dalam hal cita maupun cinta.Sangking dekatnya,kami sampai membuat nama palsu kami.Aku sebagai Diandra,Elsha sebagai Sarah,Yoli sebagai Vitri,dan Tre sebagai Melani.Kami juga sering bermain bersama ke kelas yang lama.Tetap ikut mendukung mereka dalam pertandingan tujuhbelasan dan yang lainnya.Tahun ini adalah tahun terakhir untuk kami,kami memenangkan pertandingan tariktambang yang membuat tahun ini semakin berkesan dan membuat kami semakin kompak.

Begitu banyak cerita yang terjadi di tahun ini.Berantem-berantemnya,gossip-gosipnya,tangis tawanya,cabut bareng ke kantin dan perpustakaan,kerjasama waktu ujian,mengabdikan setiap moment melalui foto,mengikuti foto buku tahunan untuk 2kelas yang paling dicintai dan begitu banyak hal-hal lainnya yang membuat tahun terakhir ini semakin berkesan.

Dan kegiatan yang satu ini,adalah kegiatan yang tak akan terlupakan.Setiap kelas XII mengadakan studytour dan kami kembali ke kelas masing-masing.Aku belajar sangat serius agar bisa menikmati study tour ini dengan tenang tanpa dihantui oleh nilai jelek.

Ujian Akhir Semester berakhir kami mengikuti kegiatan study tour selama 4hari 3malam.Hari yang panjang,tapi waktu tak pernah terasa dengan orang-orang yang kau sayang.

“Naik sepeda yok hari iniii”kata Gri

“Ayokkk.tapi siapa yang mau bonceng akuu.viiinn boncengin yaa”kataku

“Minta tolong Aldo ajalah”kata Davin ngeledek

Aku gaktau ntah mulai dari kapan mereka kembali ngejek-ngejek aku dengan Aldo.

“Apasih”kataku

Dan ternyata benar.Aku dibonceng oleh Aldodengan motor menaiki gunung.Kami berdua tertawa bersama-sama sepanjang perjalanan.Hal yang paling menyenangkann.Sangat menyenangkan.Melebihi apapun yang pernah aku rasakan.

Esok harinya kami bermain di pantai.Bermain pasir,foto-foto,tertawa bersama.Dan menaiki wahana seperti perahu bebek dan banana boat.Aku menaiki banana boat dengan Elsha,Ben,Opo,dan Aldo.Benar-benar hal yang menyenangkan.Jatuh bersama-sama apalagi dengan orang yang kau suka.

Malamnya, merupakan malam terakhir kami saat studytour.Kami mengakhirinya dengan barbeque,truth or dare dan bermain kembang api.Ben menyatakan perasaan dengan Elsha,Gegen dengan Irene,dan masih banyak hal-hal yang terungkap dan membuat kami terkejut sekaligus tertawa bersama-sama.Dan yang paling indah adalah waktu Aldo bilang dia masih suka samaku.HAHAHA.INDAH!Satu hal yang tiba-tiba Ninir bilang

“Bukan karena si Aldo temanku,Ni.Dia gak ada apa-apanya emang.Tapi waktu dia samamu,ngeliatnya itu enak.Ada sesuatu gitu”

Sumpah.Ninir bikin aku terbahak-bahak.

Rasa ragu selalu menghampiriku.Aku Cuma takut bakal kehilangan rasa lagi.Atau bakal dikecewakan.Udah berkali-kali bukan?Begitu banyak orang yang meyakinkan tapi banyak juga yang gak setuju.Entahlah.Akupun memutuskan untuk menjaga jarak dengan Aldo.Bodoh emang.Orang mana sih yang punya rasa tapi malah minta menjauh?Selama ini,aku gaberani ngungkapin yang kurasain.Bahkan dengan orang-orang terdekatku.Tapi,akhirnya aku memberanikan diri

“Wid El sebenarnya aku suka sama Aldo”

Aku juga cerita dengan Agek,karena dia ipernah dekat dengan Aldo sewaktu kelas X.

Setelah kejadian saat itu.Ntah gimana caranya aku dan Aldo kembali dekat.Senang pakai banget.Kami telfonan sampai jam 4 pagi tukar-tukaran voice note.Sampai suatu saat..Aku mendengar kalau Aldo dekat sama cewek lain.Katanya suka,tapi kok gitusih.Sakit tauuuu.Tapi emang dasar akunya yang bodoh katanya suka tapi pernah minta menjauh JTapi setelah tu aku udah meresponnya dengan baik.Cewek mana sih yang mau telfonan sampai pagi kalau bukan suka namanya?Tiap hari airmata ini ngalir terus,gak tertahankan.Sakitnya bukan main.

Sahabat Aldo yang bernama Opo selalu meyakinkannya kalau aku emang punya rasa tapi emang dasar Aldonya yang gak percaya.Kalu emang ini akhirnya ya berarti jalan Tuhan.Aku gak pernah ngerasain rasa yang kayak gini sbelumnya.Tapi kalau harus gini,everything happen for a reason.

Ternyata akhirnya gak sampai disini.Ntah ada angin atau hujan darimana Aldo kembali menghubungiku.Menjelaskan padaku tentang yang terjadi.Bodoh rasanya memaafkan orang yang udah bikin nangis dan sakit kayak gini.Tapi,itulah yang terjadi.Kami kembali melakukan chat seperti biasa,telfonan dan semakin dekat.Makan bareng setelah selesai Ujian Nasional dan terus bersama waktu merayakan kelulusan.

Tiba saatnya Prom Night.Aku dan Aldo adalah pasangan saat itu.Kami memasuki ruangan bersama-sama,kemudian nampil dipanggung bersama dengan teman-teman yang lain yaitu Maria,Jere,Kevin,dan Amos.Malam yang benar-benar indah dan gak hanya sampai disitu aja.

“Teman-teman,makan di Mcd yuk”kata Davin

“Ikutan doong”jawab Irene

“Sini semua naik mobilku aja.”Kata Davin “Biarin mereka berdua”bisik Davin

Sesampainya di mobil.

“Do,yang lain pada kemana?”tanyaku

“Gaktau”jawabnya singkat

“Eh ini kameramu yang ketinggalan”katanya sambil memberikan kamera dari belakang jok mobil

Waltu Aku lagi melihat-lihat foto tiba-tiba…

“Nia,ini”katanya sambil memberikan sesuatu.MAWAR!

“Ha?Ini apa?”

Tiba-tiba Aldo memgang tanganku dan berkata,”Aku sayang sama kamu.Mau jadi pacarku gak?”

Spontan aku terdiam.Aku gaktau harus bilang apa.Disatu sisi aku masih ragu di sisi lain aku gakmau ngulangi kesalahan yang sama.Aku tau sakitnya kehlangan dia.Sakit.Kulihat Aldo menutup matanya kemudian aku berkata

“Iya”

“Ha?Apa?”

“Gakjadi”kataku

Wajahnya yang merah seperti kepiting rebus bertambah merah.

“Makasih ya,Nia.Aku pasti gaakan mengecewakan”

Itulah masa SMA ku.Emang benar masa SMA adalah yang paling indah.Sangat-sangat bersyukur bisa punya seseorang yang disayang sebagai awal dan akhir dari masa itu.Ditambah sahabat-sahabat dan teman-teman yang menjadi bumbu pelengkapnya.Emang setiap hal bisa terjadi tanpa pernah kita pikirkan.Dan aku bersyukur dengan setiap hal yang terjadi dalam hidupku.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun