Mohon tunggu...
Ravika Yusly Khanani
Ravika Yusly Khanani Mohon Tunggu... Foto/Videografer - MAHASISWA

SEMANGAT UNTUK SUKSES

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kelekatan dan Pengasuhan Anak

26 September 2021   08:04 Diperbarui: 26 September 2021   08:08 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masyarakat dikejutkan dengan adanya tindakan kriminal yang menimpa anak-anak. Anak tidak hanya menjadi korban kejahatan, tetapi anak juga menjadi pelaku kejahatan tersebut. Tidak hanya itu, banyak sekali bayi-bayi baru lahir sudah di buang, anak yang dianiaya dan dibunuh. Munculnya kasus seperti ini perlu mendapatkan kajian yang khusus. Bagaimana latar belakang mereka, orang tua mereka, dan juga lingkungan sosial mereka. 

Hubungan orang tua dan anak sangatlah penting karena bisa membangun sikap emosional dan juga kognitif anak. Keluarga sebagai unit terkecil tumbuh dan berkembang anak. Hubungan anak dan orang tua pada masa awal adalah terciptanya hubungan selanjutnya. Anak yang yakin pada penerimaan lingkungan akan menciptakan kelekatan yang baik dan aman. Hal ini akan membawa sikap positif anak dengan lingkungannya dalam masa tumbuh kembangnya. 

Istilah kelekatan pertama kali ditemukan oleh John Bowlby seorang psikolog asal Inggris pada tahun 1958, kemudian disusul formulasi yang lengkap ditemukan oleh Mary Ainsworth tahun 1969 ( Mc Cartney dan Dearing tahun 2002 ). Kelekatan merupakan ikatan emosional anak dengan orang tuanya yang kuat dan dikembangkan melalui interaksinya itu dan memiliki arti khusus dalam hidupnya itu. John Bowlby menyatakan bahwa hubungan ini akan bertahan lama didalam keluarga atau kehidupan manusia diawali pada kelekatan anak dengan ibunya dan juga pengganti figur ibunya. 

Kelekatan yang aman akan membawa dampak positif, sedangkan kelekatan tidak aman akan menimbulkan dampak yang negatif dalam perkembangan anak. Dampak negatif ini biasanya muncul soal permasalahan dalam perilaku anak, sosial ataupun emosional yang sulit ditangani, karena letak permasalahan itu muncul karena tidak ada keharmonisan antara orang tua dan anak.  Akan tetapi, tidak semua hubungan yang sifatnya emosional itu bisa disebut dengan kelekatan. Adapun ciri-ciri kelekatan adalah :

1. Bertahan cukup lama

2. Ikatan tetap ada walau figur lekatnya tidak nampak dalam jangkauan mata anak-anak 

3. Jika figur digantikan dengan orang lain, maka tetap menimbulkan rasa aman

 Menurut Mc Cartney anak bisa dikatakan lekat dengan orang lain apabila :

a. Punya kelekatan fisik pada seseorang 

b. Jika figur tidak ada, anak akan merasakan cemas

c. Akan merasa senang dan gembira apabila figur lekatnya kembali padanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun