Mohon tunggu...
raudhia salsabilla
raudhia salsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya salah satu mahasiswi jurusan Sastra Indonesia

Perkenalkan , saya mahasiswi dari jurusan sastra indoensia

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Jangan Protes dengan Proses Dalam Kehidupan

29 Mei 2022   16:29 Diperbarui: 29 Mei 2022   16:33 814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah inspirasi merupakan suatu motivasi yang di buat oleh seseorang merujuk ke dalam hal yang positif dan membuat orang lain menjadi termotivasi agar terus berfikiran kreatif kepada dirisendiri.

Kali ini saya terinsipirasi kepada rian saputra pemuda yang berusia (21) tahun ini. Yang biasa di panggil rian , yang membuat saya termotivasi mungkin juga dengan remaja lain yang seusia saya atau beliau.

Beliau bekerja saat beliau bekerja saat tamat sekolah (SMK) mungkin dari kalian yang membaca atikel ini sudah biasa mendengar "habis sekolah langsung kerja". Memang dari usia saat itu pekerjaan apapun akan di lakuin untuk mendapatkan selembar uang untuk diri kita sendiri apalagi remaja jaman sekarang membutuhkan uang yang lebih untuk mencukupi gaya hidup di jaman sekarang yang serba mahal dan bergengsi.

Tetapi untuk beliau (rian) yang diumurnya skrg harus meninggalkan masa-masa remajanya karna tangung jawabnya pada keluarga (tulangpunggung keluarga). Beliau tidak memikirkan gaya hidup yang bergengsi dan kebutuhan untuk memenuhi gengsi pada remaja umumnya , karna beliau tau untuk dapetin itu semua ga gampang harus kerja keras banting tulang untuk mendapatkan selembar uang.

Beliau bekerja dari pagi hingga sore tetapi kadang-kadang hingga larut malam , di hari liburpun beliau bekerja , padahal bisa sajakan beliau bolos atau izin dengan alesan tertentu. Tapi beliau gamau karna kata beliau " itu tangung jawab saya, pekerjaan saya dalam pekerjaan sudah resikonya seperti itu".

Dari sana saya simpulkan dari kehidupan beliau , beliau tanpa protes dalam menjalani pekerjaan dan kehidupannya dengan proses demi proses yang beliau lalui, effortnya ( usaha) yang sangat tinggi mengalahkan rasa lelahnya demi itu semua, dan meninggalkan masa-masa remajanya. Dari situlah saya termotivasi dan saya jadikan sebuah inspirasi di hidup saya bahwa semakin tinggi gengsi semakin pula kita terbawa arus dan tertekan dalam hidup.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun