Mohon tunggu...
Moeh Zainal Khairul
Moeh Zainal Khairul Mohon Tunggu... Dosen - Penjelajah

Tenaga Ahli Pendamping UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar 2022 dan 2023 Coach Trainer Copywriting LPK Magau Jaya Digital Lecturer Guru SMP Al AKHYAR

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Koperasi Saatnya Go Digital dan Akuntabel

29 Mei 2023   10:43 Diperbarui: 29 Mei 2023   11:50 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana pelatihan dokpri

Pada tanggal 29 Mei 2023, Dinas Koperasi dan UKM kota Makassar mengadakan acara yang membahas tentang komputerisasi dan digitalisasi dalam proses auditing laporan keuangan koperasi yang berlokasi di Lorong Wisata, Hotel Best Western Makassar. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan penggunaan sistem informasi dalam menjalankan proses auditing laporan keuangan koperasi.

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang terdiri dari prosedur-prosedur dan teknologi informasi yang digunakan dalam mengelola data keuangan suatu organisasi. Dalam konteks koperasi, SIA dapat digunakan untuk mengotomatisasi dan mendigitalkan proses auditing laporan keuangan guna meningkatkan efisiensi dan akurasi.

Penulis dan tim pendampingan koperasi. Dokpri
Penulis dan tim pendampingan koperasi. Dokpri

Pembuatan sistem laporan akuntansi koperasi memerlukan penerapan siklus akuntansi yang terdiri dari empat tahap utama. Berikut adalah penjelasan mengenai setiap tahap tersebut:

  1. Identifikasi: Tahap pertama dalam siklus akuntansi adalah identifikasi. Pada tahap ini, dilakukan pengumpulan data dan informasi terkait transaksi keuangan koperasi. Data tersebut meliputi bukti transaksi seperti faktur, kwitansi, dan dokumen pendukung lainnya. Dalam sistem komputerisasi, data dapat dikumpulkan melalui entri manual atau secara otomatis melalui integrasi dengan sistem lain yang terhubung.

  2. Pencatatan: Setelah data transaksi teridentifikasi, tahap selanjutnya adalah pencatatan. Pada tahap ini, data transaksi yang telah terkumpul akan diinput ke dalam sistem akuntansi koperasi. Dalam sistem komputerisasi, pencatatan dapat dilakukan melalui input manual atau melalui integrasi dengan sistem lain yang terhubung. Penggunaan software akuntansi yang terintegrasi dapat mempermudah proses pencatatan dan mengurangi kesalahan manusia.

  3. Penggolongan dan Pengikhtisaran: Tahap selanjutnya dalam siklus akuntansi adalah penggolongan dan pengikhtisaran. Pada tahap ini, data transaksi yang telah tercatat akan diolah lebih lanjut untuk mengklasifikasikan transaksi ke dalam akun-akun yang relevan. Penggolongan dan pengikhtisaran ini dapat dilakukan secara otomatis oleh sistem akuntansi berdasarkan aturan dan kode akun yang telah ditentukan sebelumnya.

  4. Pelaporan: Tahap terakhir dalam siklus akuntansi adalah pelaporan. Pada tahap ini, data keuangan yang telah tergolong dan terikhtisar akan digunakan untuk menyusun laporan keuangan koperasi, seperti laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas. Dalam sistem komputerisasi, laporan-laporan ini dapat dihasilkan secara otomatis dengan menggunakan fungsi dan fitur yang disediakan oleh software akuntansi.

Dengan mengadopsi komputerisasi dan digitalisasi dalam proses auditing laporan keuangan koperasi Dengan mengadopsi komputerisasi dan digitalisasi dalam proses auditing laporan keuangan.

 Berikut adalah beberapa manfaat dari komputerisasi dan digitalisasi dalam auditing laporan keuangan koperasi:

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Money Selengkapnya
    Lihat Money Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun