Menurut Elizabeth Sulzby “1986”, Literasi adalah kemampuan berbahasa yang dimiliki oleh seseorang dalam berkomunikasi “membaca, berbicara, menyimak dan menulis” dengan cara yang berbeda sesuai dengan tujuannya. Jika didefinisikan secara singkat, definisi literasi yaitu kemampuan menulis dan membaca.
Literasi membaca adalah salah satu proses literasi untuk mencari dan memahami serta menggunakan bentuk-bentuk bahasa tertulis yang dibutuhkan oleh masyarakat dan atau dihargai oleh individu. Literasi membaca ini bisa dilakukan oleh siapapun dan pada usia berapapun. Namun, penekanan utama adalah tetap pada literasi membaca yang dilakukan oleh siswa sebagai peserta didik dan anak bangsa yang sedang bersiap - siap memajukan diri dan sebagai penerus yang handal.
Pemerintah melalu Gerakan Literasi Sekolah memasukkan penerapan gerakan literasi ini dalam setiap aspek penilaian berupa soal Hots yang mengandung literasi, maupun dalam muatan soal tes masuk perguruan tinggi.
Perpustakaan Daerah
Perpustakaan merupakan tempat yang didirikan dengan tujuan untuk wadah mengumpulkan berbagai pengetahuan yang tercetak dan juga terdokumentasikan. Perpustakaan dikelola sedemikian rupa dengan tujuan memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui berbagai cara dan juga interaksi pengetahuan.
Perpustakaan daerah atau yang disingkat menjadi perpusda merupakan perpustakaan milik pemerintah daerah yang berada pada setiap kabupaten atau kota yang bertujuan untuk menghargai dan melestarikan bahan bacaan yang ada di sebuah daerah kota.
Pemanfaatan perpustakaan daerah sebagai aset bangsa dapat di lakukan dengan menggalakkan literasi membaca pada sekolah - sekolah yang terjangkau untuk bisa mengunjunginya.
Kegiatan gerakan literasi sekolah di lakukan dengan penjadwalan sekolah - sekolah yang mengajukan diri untuk mengadakan literasi pada jadwal yang telah di buat oleh pihak perpustakaan derah dengan mempertimbangkan dengan jadwal literasi sekolah lain, di bagi dalam shift pagi, shift siang dan shift sore. Setiap kelas mendapat kesempatan berliterasi 1 minggu sekali.
