Mohon tunggu...
Ratna Islamiati
Ratna Islamiati Mohon Tunggu... -

Hidup hanya sekali, jadi niatkanlah untuk lurus...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menikmati Sastra Kontemporer Atas Penghambaan-Nya

12 September 2011   04:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:02 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ya, masihkah jemari, tangan, kakimu yang kau bilang sempurna itu masih dapat berdiri tegak dan melakukan segala hal untuk menaklukan dunia, sedangkan jika sang Dia merenggut sekejap saja kau hanya onggokan sampah tak ada nilainya

culas!!!

sombong!!!

kerdil!!!

itulah sosok-sosokmu

bibir-bibir manismu tertawa dan mengatakan bahwa kau ada bukan karena kehendak-Nya

kau tak ubahnya ulat busuk dan lebih busuk dari ulat sesungguhnya...

ya, kaulah manusia sombong

kau wanita

kau lelaki

kau mengaku pintar namun sesungguhnya kau terbodoh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun