Mohon tunggu...
Rasyid Taufik
Rasyid Taufik Mohon Tunggu... Konsultan - Coach & Entrepreneur

Tinggal di Tangerang. Menulis untuk bahagia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

"Signal Wifi" Ketenangan

1 September 2020   06:20 Diperbarui: 4 September 2020   06:47 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meraih ketenangan hidup adalah dambaan semua orang. Tidak ada orang yang ingin hidupnya dipenuhi stress dan penuh kegelisahan. Untuk mendapatkan ketenangan banyak orang mencari sesuatu yang ada di luar dirinya (dunia eksternal) dengan membeli barang-barang mewah, rumah yang megah atau kendaraan yang wah. Bukannya ketenangan yang didapat, yang ada adalah hati yang takut kehilangan dan terus merasa tidak pernah puas, tidak pernah merasa cukup dengan semua yang dimilikinya.

Banyak juga orang yang mencari ketenangan jika mendapatkan pengakuan banyak orang. Popularitas, jumlah subscriber, like dan komen. Bukannya ketenangan yang didapat, yang ada adalah perasaan takut tidak dihargai, khawatir subscribernya, like dan komennya sedikit, dan tidak pernah puas dengan yang telah diraihnya.

Ketenangan sebenarnya tidak perlu dicari ke luar diri kita. Ketenangan sudah ada di dalam diri kita. Signal wifi ketenangan selalu terpancar dalam diri kita. Tinggal kita akses saja kalau kita mau. Kita bisa merasa tenang tanpa barang-barang mewah, kita bisa merasa tenang tanpa setumpuk uang, dan kita pun bisa merasa tenang tanpa perlu memiliki harta atau popularitas yang berlimpah. Kita tidak perlu repot mencari ketenangan itu dari luar (dunia eksternal), karena semua itu sudah tersedia non-stop 24 jam dalam diri kita (dunia internal).

Ketenangan sejati adalah ketika kita mampu mengenali esensi diri kita yang utuh berupa suara hati atau Fitrah Ilahi yang tertanam dalam diri sejak penciptaan diri kita. Suara hati inilah yang membuat kita punya kecendrungan mutlak untuk berbuat kebaikan. Jika kita mampu menyadari keberadaannya dan mengikuti dorongannya maka kita merasa tenang dan bermakna.

Dan (juga) pada diri kalian. Apakah kalian tidak memperhatikan?

(QS Al Dzariyat: 21)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun