Mohon tunggu...
Rakha Rizqullah
Rakha Rizqullah Mohon Tunggu... mahasiswa

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Laporan Keuangan Neraca: Pemanfaatan, Kesetaraan, Komponen Aktiva, dan Modal

25 Oktober 2024   13:30 Diperbarui: 4 Desember 2024   11:51 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

* Aktiva tetap

 juga dikenal sebagai aset tetap, adalah aset yang dimiliki oleh perusahaan dan digunakan dalam operasi bisnisnya selama lebih dari satu tahun. Berbeda dengan aktiva lancar, aktiva tetap memiliki umur yang lebih panjang dan biasanya lebih mahal. Berikut adalah komponen utama dari aktiva tetap. CONTOH :

1. Properti dan Peralatan: Ini termasuk bangunan, tanah, mesin, peralatan, dan aset fisik lainnya yang digunakan dalam operasi perusahaan. Properti dan peralatan sering kali merupakan investasi besar dan digunakan selama beberapa tahun.

2. Paten dan Hak Atas: Paten dan hak atas adalah hak eksklusif untuk menggunakan ide atau inovasi tertentu. Perusahaan dapat membeli paten untuk melindungi teknologi mereka atau hak atas untuk melindungi merek dagang mereka.

3. Kontrak Panjang: Kontrak panjang adalah perjanjian yang berlaku selama periode lebih dari satu tahun. Ini dapat mencakup kontrak konstruksi, kontrak pemasokan, dan kontrak lisensi.

4. Investasi dalam Usaha Terkendali: Perusahaan juga dapat melakukan investasi tetap dalam usaha terkendali, yang merupakan perusahaan yang didirikan untuk mengembangkan ide atau produk tertentu. Perusahaan dapat memiliki saham atau ekuitas dalam usaha terkendali.

5. Aktiva Intangible: Aktiva intangible adalah aset yang tidak memiliki bentuk fisik, seperti hak cipta, merek dagang, dan paten. Aktiva intangible dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan dan memiliki umur yang panjang.
Secara keseluruhan, aktiva tetap adalah komponen penting dari neraca perusahaan dan dapat membantu perusahaan mengembangkan bisnisnya, meningkatkan efisiensi, dan menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang. Namun, mereka juga melibatkan risiko dan harus dikelola dengan hati-hati untuk memastikan mereka sejalan dengan tujuan dan kapasitas keuangan perusahaan.

* Aktiva tetap tidak berwujud,

juga dikenal sebagai aktiva intangible, adalah aset yang tidak memiliki bentuk fisik tetapi memberikan manfaat ekonomi bagi perusahaan. Berbeda dengan aktiva tetap berwujud, seperti properti dan peralatan, aktiva tetap tidak berwujud tidak dapat dilihat atau disentuh tetapi masih memiliki nilai bagi perusahaan. Berikut adalah komponen utama dari aktiva tetap tidak berwujud. CONTOH:

1. Hak Cipta: Hak cipta adalah hak eksklusif untuk menggunakan karya asli, seperti buku, lagu, dan film. Hak cipta memberikan perlindungan hukum bagi pencipta karya mereka dan memungkinkan mereka untuk menghasilkan penghasilan dari karyanya melalui lisensi atau penjualan.
2. Merek Dagang: Merek dagang adalah simbol, kata, atau frasa yang digunakan untuk mengidentifikasi produk atau jasa dan membedakannya dari yang lain. Merek dagang memberikan perlindungan hukum bagi perusahaan untuk melindungi identitas dan reputasi mereka.
3. Paten: Paten adalah hak eksklusif untuk menggunakan ide atau inovasi tertentu, seperti teknologi atau desain. Paten memberikan perlindungan hukum bagi perusahaan untuk melindungi teknologi mereka dan mencegah orang lain menggunakan ide atau inovasi mereka tanpa izin.
4. Kontrak Panjang: Kontrak panjang adalah perjanjian yang berlaku selama periode lebih dari satu tahun. Ini dapat mencakup kontrak konstruksi, kontrak pemasokan, dan kontrak lisensi.
5. Investasi dalam Usaha Terkendali: Perusahaan juga dapat melakukan investasi tetap dalam usaha terkendali, yang merupakan perusahaan yang didirikan untuk meng ide atau produk tertentu. Perusahaan dapat memiliki saham atau ekuitas dalam usaha terkendali.
Secara keseluruhan, aktiva tetap tidak berwujud adalah komponen penting dari neraca perusahaan dan dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan dalam jangka panjang. Namun, mereka juga melibatkan risiko dan harus dikelola dengan hati-hati untuk memastikan mereka sejalan dengan tujuan dan kapasitas keuangan perusahaan.

   Ketika perusahaan menganalisis aktiva lancar, mereka melakukan beberapa langkah penting untuk memastikan bahwa aset mereka dapat menjadi uang tunai atau digunakan dalam operasi bisnis dalam waktu satu tahun atau dalam siklus operasi normal perusahaan, mana yang lebih lama. Berikut adalah penjelasan sederhana beserta contoh:
     

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun