Mohon tunggu...
Rania Shafa Putri Syarifa
Rania Shafa Putri Syarifa Mohon Tunggu... Mahasiswa

saya adalah seorang mahasiswa S1 Ilmu Komunikasi yang ingin mengembangkan ide

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bahasa Slang dan Identitas: Studi Komunikasi Antar Kelompok Usia

26 September 2025   20:10 Diperbarui: 26 September 2025   20:05 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Menjembatani Kesenjangan Bahasa

Jadi, ini adalah pelajaran yang bisa kita ambil. Bahasa slang bukan masalah yang harus dihilangkan, tapi sebuah kekayaan budaya yang menarik untuk kita pahami. Slang menguatkan ikatan dalam kelompok, sekaligus menjadi pengingat bahwa ada perbedaan yang perlu kita hargai.

Daripada menganggapnya sebagai hambatan, kita bisa melihat slang sebagai jembatan yang menghubungkan dengan orang-orang. Misalnya, saat mendengar kata yang belum pernah kita dengar, kita bisa bertanya, "Apa sih artinya salty itu?" atau "Kenapa kalian pakai kata galau?" Dari situ, kita tidak hanya belajar dan menambah kosakata baru, tapi juga belajar memahami cara pandang orang lain. 

Pada akhirnya, komunikasi yang baik bukan hanya soal menggunakan kata-kata yang sama, tapi juga kemauan untuk mengerti cerita di baliknya. Di sinilah, bahasa slang punya peran penting sebagai penghubung, mempererat hubungan yang sangat kuat untuk kita semua, bahkan lintas generasi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun