Mohon tunggu...
Rangga Putra Rijani
Rangga Putra Rijani Mohon Tunggu... Mahasiswa Geografi Universitas Lambung Mangkurat

Saya adalah mahasiswa Geografi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lambung Mangkurat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Pemanfaatan dan Penggunaan Lahan Basah di Kelurahan Sungai Lulut, Banjarmasin Timur

10 Oktober 2025   21:38 Diperbarui: 10 Oktober 2025   21:38 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lahan basah merupakan bagian penting dari ekosistem yang berperan menjaga keseimbangan alam. Kawasan ini mencakup area yang tergenang air secara permanen maupun musiman, seperti rawa dan danau. Selain menjadi habitat bagi berbagai makhluk hidup, lahan basah juga berfungsi sebagai penyaring alami yang membantu mengurangi pencemaran air.

Sebagian besar warga Sungai Lulut memanfaatkan lahan basah untuk bertani, terutama menanam padi dan tanaman hortikultura. Kondisi tanah yang subur dan lembap menjadikannya cocok untuk pertanian. Selain itu, lahan basah juga dimanfaatkan sebagai tempat memancing, baik untuk kebutuhan pangan maupun rekreasi, yang telah menjadi bagian dari tradisi dan kehidupan sosial masyarakat setempat.

Karakteristik Lahan Basah

Lahan basah memiliki ciri khas berupa tingginya kadar air di permukaan maupun di dalam tanah, yang berasal dari hujan, sungai, pasang laut, atau rembesan air tanah. Genangan airnya bisa bersifat permanen maupun musiman. Tanahnya berjenis hidromorfik, berwarna kelabu atau kehitaman karena kekurangan oksigen, dan kaya bahan organik sehingga sangat subur untuk pertanian, terutama padi dan palawija. Vegetasi yang tumbuh di lahan basah umumnya adalah tanaman yang tahan genangan, seperti rumput rawa, eceng gondok, nipah, dan bakau. Selain menjaga keseimbangan lingkungan, lahan basah juga memiliki nilai ekonomi tinggi karena mendukung aktivitas pertanian, perikanan, dan pemanfaatan sumber daya alam lainnya.

Lahan basah juga memiliki nilai ekonomi  yang signifikan:

  • Lahan basah juga memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat, misalnya untuk pertanian, perikanan.
  • Lahan basah juga memiliki keindahan alam dan keanekaragaman hayati sering dijadikan objek wisata alam atau spot memancing yang menarik wisatawan.

Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Sungai Lulut terhadap potensi lahan basah agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Dari hasil wawancara, diketahui bahwa sebagian besar warga menggunakan lahan basah untuk bertani dan memancing. Melalui metode ini, peneliti dapat memahami pandangan dan pengalaman masyarakat secara langsung, sehingga data yang diperoleh mampu melengkapi hasil survei dan memberikan gambaran utuh tentang keterkaitan antara aktivitas warga dan kondisi lahan basah di wilayah tersebut.

Responden 1
Responden 1
Responden 1:Responden menyampaikan bahwa lahan basah memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka sehari-hari. Menurut mereka, keberadaan lahan basah bukan hanya sekadar bagian dari lingkungan sekitar, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi kebutuhan ekonomi dan sosial masyarakat. Salah satu pemanfaatan utama yang mereka lakukan adalah menjadikan lahan basah sebagai tempat memancing. Kegiatan memancing ini tidak hanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi keluarga, tetapi juga menjadi sarana rekreasi dan aktivitas sosial yang mempererat hubungan antarwarga. Bagi sebagian masyarakat, hasil tangkapan dari memancing bahkan dijual kembali, sehingga mampu menambah penghasilan rumah tangga. Dengan demikian, lahan basah dianggap memiliki nilai ekonomi dan sosial yang tinggi karena secara nyata membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. 

Foto bersama responden 1
Foto bersama responden 1
Responden 2: 

Responden menyatakan bahwa keberadaan lahan basah di sekitar tempat tinggal mereka tidak selalu memberikan kemudahan. Kadang-kadang, kondisi pasang surut air yang terjadi di wilayah tersebut membuat warga mengalami kesulitan, terutama ketika air pasang masuk hingga ke pekarangan bahkan ke dalam rumah. Situasi ini sering menimbulkan kerugian, seperti terganggunya aktivitas sehari-hari dan kerusakan pada perabot rumah tangga. Selain itu, responden juga menyoroti masih banyaknya warga yang membuang sampah sembarangan di area lahan basah, yang menyebabkan saluran air tersumbat dan memperparah genangan ketika air pasang datang.

Meskipun demikian, responden juga menyadari bahwa lahan basah memiliki banyak manfaat bagi masyarakat. Selain menjadi tempat mencari ikan dan sumber penghasilan tambahan, lahan basah juga membantu menjaga keseimbangan ekosistem dengan menyerap kelebihan air saat musim hujan, sehingga dapat mengurangi potensi banjir yang lebih besar. Tanahnya yang subur juga dimanfaatkan sebagian warga untuk bercocok tanam. Oleh karena itu, meskipun ada kendala yang dihadapi, masyarakat tetap berusaha beradaptasi dan memanfaatkan lahan basah secara bijak agar manfaatnya tetap dapat dirasakan tanpa menimbulkan dampak negatif yang besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun