Menurut Rico Marbun, ada dua hal yang membuat Puan Maharani punya peluang lebih dalam pilpres 2024. Pertama Pengamat politik Rico Marbun menyatakan bahwa Ketua DPR RI Puan Maharani lebih punya peluang dalam pemilihan presiden 2024 karena dua hal. Pertama, mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan itu adalah anak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Alasan kedua, Puan adalah pewaris tahta trah Soekarno. "Kalau kasat mata kita lihat, antara Puan atau Ganjar di atas kertas dari sisi parpol masih kuat Puan," ujar Rico pada Senin (28/06/2021).
Memang Puan belum bisa dipastikan akan menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Namun, menurut Rico, posisi Puan sebagai Capres atau Cawapres memerlukan kelenturan komunikasi dan negosiasi koalisi politik.
Pada kesempatan berbeda, pengamat politik dan peneliti Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdussalam menilai tantangan besar untuk posisi Puan adalah menempatkan diri sebagai tokoh publik milik masyarakat luas. Sementara, dari sisi partai sendiri, Puan sudah menjadi kader yang diakui kiprahnya.
Peluang Ketua DPR perempuan pertama di Indonesia itu sebenarnya, menurut Surokim, sudah cukup besar dibandingkan dengan kader lain. Apalagi, Puan juga Ketua DPP PDI Perjuangan.
"Untuk urusan partai, dibandingkan dengan kader lain, saya pikir mbak Puan akan leading dalam untuk urusan penalonan" ungkapnya.
Di PDI Perjuangan, sudah ada yang mendukung Puan Maharani untuk maju di pilpres 2024. Salah satunya datang dari hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di Blitar, Senin (21/06/2021).
"Aspirasi dari seluruh cabang PDI Perjuangan di Jawa Timur, baik dari wilayah Mataraman, Arek, Tapal Kuda, sepakat mencalonkan Ibu Puan," kata Sekretaris PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno dalam keterangannya, Selasa (22/06/2021).
Terbaru, PDI Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut) sepakat dengan satu suara untuk Puan sebagai Capres 2024 mendatang. Rakerda dihadiri oleh seluruh pimpinan Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan dari 15 kabupaten dan kota. Hadir pula kepala dan wakil kepala daerah serta ketua dan wakil ketua DPRD dari partai banteng itu.
Menurut Ketua PDIP Sulut, Olly Dondokambey. waktu Puan datang bertemu kepala daerah dan ketua DPRD setempat, semua telah meminta kesediaannya untuk maju menjadi calon pemimpin 2024. Namun, keputusan tetap ada pada Ketua Umum Megawati.
"Namun, mekanisme di partai untuk capres dan cawapres ada mandatnya di Ketua Umum," kata Olly menambahkan