Mohon tunggu...
Doyok Doyok
Doyok Doyok Mohon Tunggu... -

Ingin menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dilarang Merokok di WC, Jin Marah!

27 Agustus 2010   17:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:39 974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Keris sesungguhnya merupakan sejenis senjata tajam yang pada awalnya merupakan senjata yang dipakai untuk pembelaan diri maupun melumpuhkan lawan. Dari budaya yang keris yang ada didalam masyarakat, budaya keris dimiliki oleh masyarakat yang meliputi cakupan wilyah yang dipengaruhi oleh kekuasaan Majapahit dan Sriwijaya.  Namun demikian, keris banyak bentuknya yang dipengaruhi oleh budaya setempat.  Seiring dengan perkembangan zaman, keris juga menjadi perlambang kedudukan status sosial masyarakat.  Khususnya didalam kebudayaan masyarakat jawa, keris dipercaya mempunyai kekuatan magis, untuk menjaga kekuatan magisnya itu secara rutin dilakukan ritual atau upacara pembersihan keris misalnya.  Disamping itu, untuk memiliki keris yang mempunyai kekuatan magis harus dilakukan ritual yang disebut Tayub.

Khususnya didalam masyarakat jawa, untuk menayubkan keris salah satunya dengan cara meletakkan keris yang ingin dimilikinya dibawah bantal atau blangsung dibawah tengkuknya. Dengan cara seperti itu,  " isi" keris diyakini akan datang dalam mimpinya. Namun cara seperti ini kadang tidak berhasil sebab sering mimpi yang diharapkan tidak kunjung terjadi. Jika malam pertama tidak berhasil, akan diulang pada malam2 berikutnya sampai sipemilik keris bermimpi bertemu dengan " isi" keris tersebut. Dari isi mimpi itulah yang dipakai sebagai pertanda cocok atau tidaknya keris itu untuk dimiliki. Mimpi bertemu dengan wanita cantik yang minta diperistri atau minta dicumbu, anak kecil yang minta dijadikan anak, atau seseorang ingin mengabdikan diri maka mimpi tersebut ditafsirkan bahwa keris itu cocok untuk dimiliki. Sebaliknya jika bermimpi seram, hal ini ditafsirkan isi keris menolak ikut dengan pemilik keris tersebut. Ada cara lain untuk menaybkan keris ini yaitu dengan melakukan persayartan yang diharuskan sampai membaca rapalan agar dapat berkomunikasi dengan isi keris tersebut.

Dalam masyarakat jawa, keris yang ditayubkan ini adalah untuk menambah keyakinan diri dan sifatnya rahasia sehingga keris itu tidak ditunjukkan kepada orang lain. Dan biasanya sipemilik akan selalu memberikan sesaji secara rutin, minyak wangi adalah sesuatu yang harus disiapkan setiap saat adalah minyak wangi. Menurut kepercayaan masyarakat penggemar keris, isi keris itu menu utama makanannya adalah bau2an seperti wangi2an itu dan bau kemenyan. Namun, sebagian masyarakat jawa sesungguhnya menentang budaya semacam itu karena dalam Islam, penganutnya dilarang berkolaborasi dengan isi keris yang dipercaya sebagai bangsa Jin. Awalnya, rokok kelembak menyan yang banyak disukai dimasayarakat jawa itu adalah untuk sesaji bangsa Jin itu. Dengan maksud untuk mengerjai bangsa Jin maka merokok menyan itu dilakukan sambil buang hajat. Dari awalnya untuk mengerjai bangsa Jin, akhirnya rokok klembak menyan itu digemari, terutama oleh masyarakat pedesaan, namun masih banyak pula yang merokok sambil buang hajat.  Tentu saja hal itu membuat bangsa Jin menjadi sebal dan kesebalan itu dilampiaskan dengan merasuki orang2 kebetulan pikirannya sedang kalut.  Tak heran jika banyak terjadi kesurupan masal sebagai ungkapan kekesalan bangsa Jin karena banyak yang merokok klembak menyan di WC.

Menurut cerita tentang nabi2, pada zaman nabi Isa hidup seorang Yahudi berbadan gemuk, rambut gondrong dan bermata satu yang bernama Dajjal. Dajjal adalah anak manusia dari keturunan bangsa Yahudi yang ditunda kematiannya sampai hari kiamat dan selama dunia belum kiamat dia  melanglang buana dan berkolaborasi dengan bangsa Jin untuk berusaha mengganggu manusia kecuali yang bertempat tinggal di Mekah dan Medinah. Menjelang hari kiamat, Dajjal ini akan datang lagi kebumi dengan kendaraan yang cukup canggih sehingga banyak umat muslim yang mengarai bahwa UFO itu kendaraan bangsa Jin si anak buah Dajjal.  Apakah keris tersebut juga menjadi bagian dari persenjataan yang dipersiapkan oleh Dajjal ?. Bisa saja dikaitkan untuk sebuah pembenaran opini sebagaimana UFO yang dikatakan sebagai kendaraan bangsa Jin.

Antara budaya dan agama kadang menjadi tidak selaras, sebagaimana ajaran Hindu yang telah berkembang terlebih dahulu telah mempengaruhi budaya masyarakat jawa. Masuknya Islam di Indonesia telah meruntuhkan kerajaan2 hindu seperti kerajaan Majapahit dan Sriwijaya. Keberhasilan Islam menanamkan ajarannya salah satu sebabnya dengan mengadopsi budaya yang telah berkembang dalam masyarakat. Islam di Indonesia dapat dikatakan sebagai bentuk reformasi keyakinan masyarakat yang semula berfaham hindu yang meyakini adanya dewa2. Pengaruh ajaran Islam telah merubah keyakinan adanya dewa2 tersebut sebagai bangsa Jin. Sehingga dalam masyarakat jawa, dalam berbagai hal bangsa Jin dianggap membantu manusia seperti untuk menjaga keselamatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun