Si monyet akan datang dan mencoba mengambil kacang-kacangan di dalam botol. Namun karena genggaman tangannya penuh kacang, ia takkan pernah bisa melepaskan diri dari botol tersebut. Tentu saja si monyet tak rela kehilangan kacangnya, jadi ia takkan pernah juga 'berpikir' logis "bagaimana caranya untuk melepaskan diri dari jebakan itu". Sekuat apapun ia mencoba melepaskan diri, ia takkan pernah bisa pergi. Kecuali tanpa kacangnya.
Si pemburu tinggal berjalan santai untuk menangkapnya, dan selesai.
Apakah kita sering melihat seseorang bertindak, atau malah kitanya sendiri yang sering seperti si tikus atau si monyet? Menjadi rakus dan serakah pada keadaan yang enak, bantuan orang lain atau hidup seperti benalu tanpa tahu terima kasih? Giliran dalam kesulitan, tetap keras hati dan keras kepala, tak mau belajar dari keadaan dan tetap bertahan. Hingga akhirnya masalah datang.
Mari belajar agar jangan sampai kita terjebak dalam keadaan seperti kedua hewan malang tersebut. Jadilah pribadi cerdas yang tak terjebak pada zona nyaman dan keberadaan teman yang selalu bisa dimintai pertolongan.
Salam.
