Mohon tunggu...
Muhamad Ramdani al
Muhamad Ramdani al Mohon Tunggu... Komunikasi Penyiaran Islam

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA Beasiswa 1000 da'i BAMUIS BNI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sebaik baiknya manusia ada yang bermanfaat bagi manusia

12 Mei 2025   17:04 Diperbarui: 12 Mei 2025   17:09 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dalam kehidupan ini, ada satu nilai yang sering kali menjadi tolok ukur keberhasilan seseorang, tetapi tidak selalu diakui oleh masyarakat secara luas. Nilai tersebut adalah manfaat yang diberikan kepada orang lain. Seseorang mungkin memiliki kekayaan melimpah, jabatan tinggi, atau popularitas luar biasa, tetapi jika kehadirannya tidak membawa manfaat bagi orang lain, maka semua itu menjadi kurang berarti.

Islam sebagai agama yang penuh dengan hikmah dan kebijaksanaan telah menetapkan bahwa sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang paling bermanfaat bagi orang lain. Hal ini tidak hanya diajarkan dalam nilai-nilai moral umum, tetapi juga ditegaskan dalam berbagai hadis Nabi Muhammad .

Hadis tentang Menjadi Manusia yang Bermanfaat

Dalam Islam, banyak sekali hadis yang menekankan betapa pentingnya berbuat baik kepada sesama dan memberikan manfaat kepada orang lain. Salah satu hadis yang sangat terkenal dalam hal ini adalah:

 

"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya."

(HR. Ahmad, Thabrani, dan Daruquthni)

Hadis ini dengan sangat jelas menunjukkan bahwa ukuran kebaikan seseorang bukan semata dari ibadah ritualnya, tetapi juga dari dampak positif yang diberikan kepada orang lain.

Selain itu, Rasulullah juga bersabda :

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mukmin, maka Allh melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allh Azza wa Jalla memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi (aib) seorang Muslim, maka Allh akan menutup (aib)nya di dunia dan akhirat. Allh senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya. Barangsiapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allh akan mudahkan baginya jalan menuju Surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allh (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenteraman akan turun atas mereka, rahmat meliputi mereka, Malaikat mengelilingi mereka, dan Allh menyanjung mereka di tengah para Malaikat yang berada di sisi-Nya. Barangsiapa yang diperlambat oleh amalnya (dalam meraih derajat yang tinggi),

_(HR. Muslim)_

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun