Ponowaren, 2 Februari 2025 -- Keuangan keluarga yang sehat merupakan kunci utama dalam menjaga stabilitas ekonomi rumah tangga. Namun, masih banyak keluarga yang belum memahami cara mengelola tabungan dan pinjaman dengan baik, serta tidak menyadari bahaya dari judi online yang semakin marak dan dapat merusak ekonomi keluarga.
Melihat fenomena ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP), Rajendro Dwigijarto Sahadino, menggelar sosialisasi mengenai manajemen tabungan dan pinjaman keluarga serta dampak judi online terhadap ekonomi rumah tangga di Desa Ponowaren, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih bijak dalam mengelola keuangan, menghindari utang yang tidak terkendali, serta menyadari bahaya judi online yang dapat menghancurkan kesejahteraan keluarga.
Pentingnya Manajemen Tabungan dan Pinjaman dalam Keluarga
Dalam sesi pertama, Rajendro menjelaskan bahwa pengelolaan keuangan keluarga yang baik dapat membantu masyarakat menghadapi berbagai tantangan ekonomi, mulai dari kebutuhan mendesak hingga perencanaan masa depan.
Beberapa materi yang disampaikan dalam sesi ini meliputi:
Pentingnya Menabung Sejak Dini
Menabung bukan hanya sekadar menyisihkan uang, tetapi juga membentuk kebiasaan finansial yang baik. Dana darurat sangat penting untuk menghadapi situasi tak terduga seperti biaya kesehatan, pendidikan anak, atau kebutuhan mendesak lainnya.
Strategi Menabung yang Efektif
Rajendro memberikan beberapa tips praktis dalam menabung, seperti menetapkan target tabungan, menggunakan metode auto-debit, serta memilih tempat penyimpanan uang yang aman seperti bank atau koperasi simpan pinjam.
Manajemen Pinjaman yang Bijak
Pinjaman dapat menjadi solusi dalam kondisi tertentu, tetapi jika tidak dikelola dengan baik, bisa menjadi beban finansial yang berat. Rajendro menjelaskan bagaimana cara mengatur pinjaman agar tidak menumpuk, termasuk memahami bunga pinjaman, menentukan kemampuan membayar cicilan, dan menghindari pinjaman dari lembaga ilegal atau rentenir.
Masyarakat yang hadir dalam sosialisasi ini mengaku mendapatkan wawasan baru mengenai cara mengelola keuangan keluarga dengan lebih baik. Beberapa peserta mengungkapkan bahwa mereka sering kali kesulitan dalam mengatur keuangan rumah tangga, terutama dalam hal menyisihkan uang untuk tabungan di tengah kebutuhan yang terus meningkat.
Dampak Judi Online terhadap Ekonomi Rumah Tangga