Mohon tunggu...
Ramadhan Landung Muliawan
Ramadhan Landung Muliawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pembangunan Jaya

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Berpikir Berlebihan Sampai Mengganggu Waktu? Intip 4 Tips Mengatasi Overthinking

2 Maret 2024   06:35 Diperbarui: 2 Maret 2024   06:37 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Freepik.com

Apakah kamu sering merasa terjebak dalam pikiran berlebihan yang mengganggu waktu dan ketenanganmu? Jangan khawatir, karena kamu tidak sendirian! Overthinking bisa menjadi tantangan yang melelahkan, tapi dengan beberapa tips sederhana, kita bisa mengatasi kecenderungan tersebut. Ayo, mari kita temukan cara-cara untuk menenangkan pikiran dan mendapatkan kembali kendali atas pemikiran kita.

1. Tulis Apa Yang Menjadi Kekhawatiranmu

Mengatasi overthinking memang bisa menjadi tantangan, tetapi menuliskan kekhawatiranmu bisa menjadi langkah awal yang efektif. Dengan menuangkan pikiran ke dalam kata-kata, kamu dapat memberikan wadah untuk merapikan dan mengorganisir pemikiranmu. Mulailah dengan membuat daftar atau jurnal di mana kamu menuliskan semua kekhawatiran atau pemikiran yang mengganggu. Proses ini dapat membantumu memahami lebih baik apa yang sebenarnya sedang bermain di dalam pikiranmu. Setelah menulis, cobalah untuk menganalisis setiap kekhawatiran tersebut secara objektif. Pertanyakan dirimu apakah kekhawatiran tersebut masuk akal atau apakah ada solusi yang bisa diambil. Hal ini membantu mengalihkan fokus dari sekadar memikirkan masalah menjadi mencari solusi. Selain itu, menulis juga dapat memberikan ruang bagi pemahaman diri yang lebih dalam, membantu mengenali pola pikiran yang mungkin perlu diubah atau dikelola. Ingatlah, proses ini mungkin memerlukan waktu, jadi bersabarlah dengan dirimu sendiri dalam perjalanan mengatasi overthinking ini.

2. Kenali Apa Yang Ada Di Dalam dan Di Luar Kendali Kita

Selain menuliskan kekhawatiranmu, langkah selanjutnya dalam mengatasi overthinking adalah mengenali apa yang ada dalam kendali dan di luar kendalimu. Kadang-kadang, kita cenderung terlalu memikirkan hal-hal yang tidak dapat kita kendalikan, yang pada akhirnya hanya membuat stres dan kecemasan semakin meningkat.  Coba identifikasi elemen-elemen yang memang ada dalam kendalimu dan fokuslah untuk mengambil tindakan pada hal-hal tersebut. 

Jika ada hal yang di luar kendalimu, cobalah untuk menerima bahwa tidak semua hal bisa dikendalikan, dan fokuslah pada respons dan tindakan yang bisa kamu ambil terhadap situasi tersebut. Dengan memahami batasan kendalimu, kamu dapat meminimalkan pemikiran berlebihan dan lebih efektif dalam menanggapi tantangan. Ingatlah, mengelola pemikiran berlebihan memerlukan latihan dan kesabaran, tetapi dengan langkah-langkah ini, kamu dapat mengarahkan energi pikiranmu ke arah yang lebih positif dan produktif.

3. Bicarakan Dengan Orang Lain

Untuk mengatasi overthinking, jangan ragu untuk berbicara dengan orang lain. Berbagi pikiran dan perasaanmu dengan teman, keluarga, atau bahkan seorang profesional dapat membantu melepaskan beban dari pikiran berlebihan. Terkadang, mendapatkan perspektif dari orang lain dapat memberikan sudut pandang baru dan solusi yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya. Dalam berbicara dengan orang lain, kamu dapat merasa didengar dan mendapatkan dukungan emosional. Diskusi ini juga dapat membantu memilih ide-ide dan menyusunnya dengan lebih terstruktur. Ingatlah bahwa penting untuk memilih orang yang dapat dipercaya dan bersedia mendengarkan tanpa menghakimi. Bicara tentang perasaan dan pikiranmu dapat menjadi langkah awal menuju pemahaman diri yang lebih baik dan mengurangi tingkat overthinking.

4. Cari Relaksasi Yang Tepat

Untuk mengatasi overthinking, carilah aktivitas relaksasi yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhanmu. Setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk meredakan stres dan ketegangan. Beberapa contoh relaksasi yang bisa dicoba antara lain meditasi, yoga, mendengarkan musik, atau bahkan melakukan kegiatan hobi yang menyenangkan. Mengalokasikan waktu untuk aktivitas relaksasi dapat membantu meredakan ketegangan otak dan mengurangi intensitas overthinking. Meditasi, misalnya, dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan kesadaran diri. Sementara itu, yoga menggabungkan gerakan tubuh dengan pernafasan yang dalam, menciptakan keseimbangan antara tubuh dan pikiran. Dengan demikian, kamu dapat membangun kebiasaan positif untuk mengatasi overthinking dan meningkatkan kesejahteraan mentalmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun