Mohon tunggu...
RAISUL A PRABANKORO
RAISUL A PRABANKORO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa_Fakultas Informatika_S1 Teknik Informatika_Telkom University

@thesul_ap

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Istidraj is Real

6 November 2022   20:59 Diperbarui: 6 November 2022   21:09 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Istidraj adalah hukuman yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita secara perlahan-lahan dan tidak diberikan secara langsung. Hukuman itu berupa nikmat yang disegerakan secara terus menerus sehingga kita selalu merasa bahwa itu adalah karunia atau nikmat dari Allah SWT.

Aku sendiri pernah mengalami yang namanya istidraj itu, dimana suatu ketika, ketika aku sedang mendapat tugas perkuliahan saat itu juga aku langsung mengerjakan tugas tersebut hingga pada akhirnya aku lupa akan melaksanakan sholat lima waktu. Jadi waktu itu aku hanya berfokus pada tugas dan melalaikan sholatku serta tidak memikirkan bahwa ada sesuatu yang lebih penting dari pada tugas perkuliahan, setelah mengerjakan tugas itu hati merasa gelisa, deg-degan seperti ada sesuatu tapi aku ngga tau ini kenapa. Hingga akhirnya aku ingat bahwa aku telah meninggalkan sholat hanya demi tugas perkuliahan ini.

Di Lain waktu, ketika aku mendapat tugas perkuliahan lagi, tugas ini begitu sulit sehingga aku memutuskan untuk sholat terlebih dahulu mengingat di kala itu masuk waktu sholat. Setelah melaksanakan sholat aku lanjut untuk mengerjakan tugas ini, hingga mepet dengan deadline yang telah diberikan tugas itu pun belum selesai yang akhirnya aku mengumpulkan tugas yang seadanya saja. Kejadian seperti itu selalu terulang dan aku selalu merasa nyaman dengan kejadian itu.

Ketika kita mengerjakan sesuatu namun kita meninggalkan kewajiban kita kepada Allah SWT maka yang akan kita dapati pekerjaan itu selesai dengan sempurna tapi hati kita tidak akan merasa nyaman. Begitu pun sebaliknya ketika kita sedang mengerjakan sesuatu dan kita tidak lupa dengan kewajiban kepada Allah SWT maka pekerjaan itu selesai meskipun tidak sempurna maka insyaallah hati kita akan tenang dan nyaman.

Semoga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT dari yang namanya ISTIDRAJ.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun