Bekasi -- Pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat yang dimulai pada 03 juli 2021 hingga 20 juli 2021, namun kini diperpanjang menjadi tanggal 25 juli 2021.
Kebijakan PPKM Darurat ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk memutus penyebaran virus corona dan mencegah mobilitas masyarakat dalam menekan penyebaran virus Covid-19, yang terus meningkat dalam beberapa waktu ini. Dalam masa PPKM darurat tersebut terdapat syarat dan dokumen yang harus dipenuhi oleh masyarakat jika ingin bepergian.
Dari adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini aktivitas masyarakat dilakukan di dalam rumah saja. Hal ini berdampak bagi para pedagang, banyak pedagang yang terkena imbas dan mengeluhkan penghasilannya menurun drastis.
Pada hari Sabtu (24/07/2021), terlihat salah satu pasar tradisional yaitu Pasar Kaget, Bekasi Timur ini mematuhi protokol kesehatan, para pedagang dan pembelipun sama-sama selalu memakai masker. Tetapi pasar tersebut terlihat tampak sepi pengunjung pada pagi tadi. Pasar Kaget beroperasi pada pagi hari saja, yaitu pada pukul 05.00 -- 10.00 WIB.
Terlihat salah satu pedagang sayur sedang menunggu pengunjung yang ingin membeli ditempat jualannya. Pedagang sayur tersebut bernama Bu Damah, ia mengatakan dampak dari adanya PPKM pada penjualannya adalah berkurangnya pembeli sehingga omset yang didapat dari penjualannya juga mengalami penurunan.
Bu Damah mengatakan, "Sekarang disini (pasar kaget) jam 10 udah tutup. Tahun kemarin tuh tutup malah jam 09, tapi karna jam 09 udah tutup jadi banyak yang datengkan jadi malah pada numpuk malah adanya kerumunan waktu sampe jam 09 doang itu. Jadi sekarang sampai jam 10 udah ga berkerumun, ga kaya waktu tahun kemarin".
"Sekarang juga barang dagangan pada naik ya, kaya sayuran aja itu sekarang naik tuh sama cabe juga naik harganya". Ujar Bu Damah
Bu Damah juga mengungkapkan adanya pengawasan oleh pihak terkait. "Pengawasan mah ada itu waktu mau tutup, suka dibilangin gitu dikasih tau sama petugasnya. Jadi kalo masih ada yang belum tutup dikasih tau sama petugasnya juga".
