Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang dalam laga uji coba internasional (FIFA matchday) melawan Bangladesh. Pertandingan tersebut digelar Rabu (1/6/2022) dimulai pukul 20.33 WIB.
Upaya Indonesia untuk menaikkan peingkat FIFA pupus, karena Indonesia yang berada di posisi 159 peringkat dunia FIFA harusnya menang atas Bangladesh yang berada di peringkat 188 dunia. Hasil imbang melawan Bangladesh sangat disayangkan karena Indonesia selain unggul secara peringkat dunia FIFA juga unggul secara head to head, sekaligus juga selaku tuan rumah.
Setelah pertandingan ini, secara head to head dari tujuh pertemuan antara kedua tim, Indonesia tetap unggul dengan empat kemenangan berbanding satu kekalahan dan dua kali imbang.
Babak pertama, sampai wasit meniup peluit tanda berakhir, berkesudahan dengan skor sementara 0-0. Menjelang berakhirnya babak pertama, Asnawi Mangkualam mengalami cedera dan digantikan oleh Koko Ari Araya.
Memasuki babak ke dua, dalam duel yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung tersebut, Indonesia melakukan pergantian pemain. Fachruddin Aryanto digantikan oleh Elkan Baggott. Di awal babak kedua, Indonesia mampu meningkatkan intensitas serangan. Namun upaya tersebut tidak membawa hasil, kedudukan tetap 0-0.
Pada menit antara 64 dan 65, kedua tim melakukan pergantian pemain. Dari kubu Indonesia Muhammad Rafli digantikan oleh Dimas Drajad, Pratama Arhan digantikan oleh Alfeandra Dewangga, dan Rachmat Irianto digantikan oleh Marselino Ferdian.
Sementara itu dari kubu Bangladesh Mohamed Shajjad Hossain digantikan oleh Maraz Hossain Opi, dan Rakib Hossain digantikan oleh Foysal Ahmed Fahim. Namun kedudukan tetap 0-0.
Pada menit ke 75 dan 88, Bangladesh kembali melakukan dua pergantian pemain. Atiqur Rahman Fahad digantikan oleh Sohel Rana, Biplu Ahmed digantikan oleh Papon Singh.
Menjelang berakhirnya pertandingan, Indonesia menggempur Bangladesh dengan serangan yang bertubi-tubi. Akan tetapi skor kaca mata tetap tidak berubah. Di masa injury time, Indonesia melakukan pergantian terakhir, Stefano Lilipaly digantikan oleh Edo Febriansah.
Bagi Indonesia, hasil ini menunjukkan bahwa Indonesia belum siap untuk mengarungi babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada tanggal 8-14 Juni 2022 yang akan datang. Timnas Indonesia masih membutuhkan striker tajam sekelas Ilija Spasojevic.
