Mohon tunggu...
Rahmat Abdi.SH.MH
Rahmat Abdi.SH.MH Mohon Tunggu... -

Perbanyak Praktek,Kurangi Teori

Selanjutnya

Tutup

Money

Listrik Selayar Pecahkan Rekor, Tiada Hari Tanpa Pemadaman.

25 April 2011   16:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:24 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Sebenarnya prestasi ini memang perlu mendapat catatan bagi PLN, soalnya kalaupun ini prestasi yang tidak disamai oleh cabang lainnya tapi ini merupakan sebuah penurunan standar pelayanan bagi pelanggang dalam kewajiban PLN melayani pelanggannya. Bisa dibayangkan bila kemudian para warga Selayar yang berlangganan aliran listrik dengan PLN Selayar mengaku mengalami kerusakan sejumlah alat alat rumah tangga yang menggunakan listrik. Dan yang lebih menyedihkan lagi karena, akibat prestasi pemecahan rekor ini, banyak usaha uasaha keluarga yang terpaksa gulung tikar.

Sebenarnya ada apa di PLN Selayar yang setiap harinya melakukan pemadaman mendadak tanpa pemberitahuan alias mendadak dan seenaknya saja di lakukan  ? Apakah memang ini murni sebuah kerusakan ? ataukah ini hanya akal akalan pihak pengelola mesin saja agar bisa memainkan kuota bahan bakar ?

Entahlah apa jawabannya, yang pasti inilah kenyataannya. Selama hampir 15 tahun saya berada di Kabupaten Selayar ini, hingga akhirnya saya mempunyai keluarga yang asli Selayar dan sebagian dari mereka adalah pejabat yang tidak mampu berbuat sesuatu terhadap listrik warganya saat ini. Ketahuilah bahwa persoalan listrik ini telah menjadi bahan kampanye setiap anggota dewan selama 15 tahun terakhir dan menjadi janji setiap calon bupati pada 2 kali pilkada selama hidupku di Selayar.

Sayang seribu sayang karena prestasi PLN ini bukanlah sebuah hal yang patut dibanggakan akan tetapi sebuah luka bagi orang Selayar yang tidak pernah sembuh sembuh.

Terakhir dari tulisan ini menyebutkan bahwa selama 15 tahun ini, telah 7 kepala PLN yang pindah dan terkena mutasi selanjutnya penyakit aliran listrik di Selayar tidak pernah berubah. Sayang para pejabat PLN yang orang Selayar tidak pernah memperhatikan kampung halamnnya yang miskin ini.  Maaf bila saya salah, dan sukses untuk Pln.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun