Mohon tunggu...
Rahma Roshadi
Rahma Roshadi Mohon Tunggu... Penulis - Freelancer Bahagia

Penikmat tulisan dan wangi buku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Khalifah Islam dan Perdamaian Dunia

24 Januari 2021   12:00 Diperbarui: 24 Januari 2021   12:07 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perdamaian Dunia | freepik.com

Khalifah Islam adalah sosok suci yang melanjutkan perjuangan para nabi. Pergerakannya tidaklah mungkin dipengaruhi oleh nafsu menguasai suatu negara, karena turunnya Islam tidak lain adalah rahmat bagi semesta. Demikian halnya Khalifah Ahmadiyah, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad, khalifah kelima yang memimpin jemaat yang sudah tersebar di lebih dari 200 negara di dunia.

Ahmadiyah di mata dunia, sebenarnya bukanlah jemaat baru. Dunia bisa melihat kontribusi Ahmadiyah untuk perdamaian dunia, kemanusiaan, dan juga kehidupan yang penuh toleransi. Bahkan, misi tersebut bukan hanya dilakukan oleh para anggota saja, melainkan langsung dipimpin oleh Sang Khalifah tercinta.

Belum lama ini, Khalifah Mirza Masroor Ahmad juga melayangkan pesan penting kepada para pemimpin dunia terkai pandemi covid-19 yang belum juga tampak titik cerahnya. Yang Mulia Hadhrat Mirza Masroor Ahmad menyampaikan keprihatinannya kepada banyak pemimpin dunia terhadap langkah yang mereka ambil untuk mengatasi pandemi.

Menurut pemimpin internasional Jemaat Ahmadiyah itu, pandemi ini tidak bisa dilawan dengan senjata duniawi. Semua pemimpin negara, khususnya negara-negara super power harus merendahkan diri mereka di hadapan Tuhan, kembali kepada jalan yang lurus, agar dunia ini kembali dama dan merai lagi keridhoan Allah taala. Pendek kata, senjata terbaik untuk melawan pandemi adalah fokus pada kemajuan rohani.

Nasihat mulia ini sebenarnya bukan semata-mata karena Ahmadiyah adalah organisasi keagamaan, namun ada hal penting lainnya di balik nasihat itu, bahwa kesengsaraan dunia sebenarnya muncul karena nafsu menguasai dunia yang semakin hari semakin meningkat. Banyak negara-negara kuat mulai berebut kekuasaan dan semakin membusungkan dadanya, mengklaim dirinya sebagai yang paling pantas menjadi pemimpin dunia.

Keinginan untuk segera menuntaskan pandemi memang menjadi tujuan bersama, namun demikian, jika cara yang diambil keliru, masalah virus ini barangkali akan hilang namun dengan memunculkan permasalahan yang baru. Bukan tidak mungkin, masalah baru itu juga akan berdampak besar kepada seluruh dunia. Khalifah Ahmadiyah bahkan memberikan pesan penting, bahwa Perang Dunia III bisa menjadi salah satu dampak yang muncul akibat adu kekuasaan ini.

Pimpinan internasional jemaat ini sebenarnya bukan pertama kali menyampaikan pesan-pesan pentingnya untuk para pemimpin dunia. Beberapa kali beliau memberikan pandangan di forum dunia, sebagai salah satu bentuk perhatian kepada perdamaian dunia. Selaras dengan slogan islam damai yang selalu diusung, yaitu Love For All Hatred For None.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun