. .DI berita TV pagi ini saya tertarik menyimak pernyataan Kepala Lapas Cipinang, bahwa di ‘lembaga’ nya Gayus akan dijaga ketat dan pasti diperlakukan sama dengan tahanan lain.
..Saya jadi tertarik menganalisa alasan dari keluarnya pernyataan ini. Itu boleh jadi karena antara lain:
..1. Seandainya Kepala LP itu tidak membuat pernyataan demikian, siapa yang percaya di lembaga tahanan berikutnya Gayus tidak akan melakukan hal dan diperlakukan dengan cara yang sama; suap dan siip bisa keluar. Jadilah kenapa pernyataan itu perlu ada.
..2. Lebih tidak mungkin lagi kalau beliau membuat pernyataan sebaliknya, bahwa dia tidak bisa menjaga Gayus, tidak bisa menghindari suap Gayus, serta tidak bisa memperlakukan Gayus sama dengan tahanan lain. Jadi karena alasan itu pula maka pernyataan Kepala LP yang dilansir berita itu perlu ada.
..Lantas jadi persoalan, dengan cara dan jaminan macam apa Gayus akan diperlakukan sebagaimana yang dinyatakan kepala lembaga itu, kalau :
..1. Gayus ada di tempat/ ruang yang kita tidak tahu/lihat, lalu dinyatakan di situ ada Gayus dan bukan ada di tempat lain.
..2. Gayus ada di tempat/ruang yang kita tidak tahu/lihat, lalu dinyatakan Gayus diperlakukan sama dengan yang lain.
..Dengan dua kali dua alasan di atas, saya punya dua alasan pula, mending Gayus ada di penjara (konsep) saya :
..1). Di penjara saya, Gayus ditahan dalam ruang yang setiap saat bisa diakses dalam pengawasan mereka yang ‘tidak mempercayainya’. Jadi tidak bisa keluar dan tidak sampai diistimewakan berbeda dengan tahanan lain.
..2). Di penjara saya itu Gayus bisa apa dengan uangnya kalau mau menyuap dia tetap ada di situ dan dengan apa yang ada di situ (sama dengan tahanan lain).
..By : Rahayu Winnet
..NB : Perlu ciptakan sistem lembaga pemasyarakatan yang bisa menuntun mereka yang ‘kost ‘ di situ menemukan jalan keluar dari sesat perbuatannya kembali ke jalan yang lurus, jalan yang penuh magfirahNya.
..Dan yang terpenting malah, temukan sistem berbangsa di negeri ini yang bisa menghindarkan orang di giring masuk ke dalam(penjara)nya.