Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Peneliti Senior Swarna Dwipa Institute (SDI)

Sosialisme Indonesia. Secangkir kopi. Buku. Puncak gunung. "Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik" [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

"Museum? Bukan Tempat Gaul Gue!", Menggagas Participatory Museum

5 April 2025   20:56 Diperbarui: 14 April 2025   09:40 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Katz, E., Blumler, J. G., & Gurevitch, M. (1973). Uses and gratifications research. The public opinion quarterly, 37(4), 509-523.

4. Kemdikbud. (2021). Survei Minat Kunjung Museum di Indonesia.

5. Fehr, Z. (2023). Sustainable museums: a new paradigm for the 21st century from the perspective of museum professionals and visitors (Doctoral dissertation, Budapesti Corvinus Egyetem).

6. Kelly, L., & Fitzgerald, P. (2011). Cooperation, collaboration, challenge: How to work with the changing nature of educational audiences in museums. Rethinking Educational Practice Through Reflexive Inquiry: Essays in Honour of Susan Groundwater-Smith, 77-88.

7. Mason, D. D., & McCarthy, C. (2006). 'The feeling of exclusion': Young peoples' perceptions of art galleries. Museum Management and curatorship, 21(1), 20-31.

CNBC Indonesia (2023). Minat ke Museum Memprihatinkan, Ini Penyebabnya Kata Ahli.

Antara News (2022). Generasi Milenial Dominasi Jumlah Pengunjung Museum Nasional Indonesia.

Patricia, V., & Soeprapto, V. S. (2023). Studi Kasus Minat Berkunjung Gen Z Ke Museum Wayang. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(11), 9304-9309.

Gatra. (2023). Begini Cara Mengajak Kaum Milenial Nongkrong di Museum.

Istina, D. (2022). Keberadaan dan fungsi museum bagi generasi z. Jurnal Tata Kelola Seni, 8(2), 95-104.

Simon, N. (2010). The Participatory Museum. Santa Cruz: Museum 2.0.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun