Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Datang dari Hungaria, Kompasianer ini Ikut Nyempil di KPK Gerebek Laksa Legendaris Bogor

13 Juni 2023   10:35 Diperbarui: 14 Juni 2023   08:39 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KPK Gerebek Laksa Inin Cihideung Bogor, Sabtu 10 Juni 2023. DOKPRI

Belum pernah terjadi dalam sejarah kegiatan "KPK Gerebek", seorang pesertanya datang dari negeri jauh, Hungaria.

Jika Anda menonton video reels di atas, begitulah, suasana keseruan ajang #KPKGerebek pada Sabtu 10 juni 2023 lalu, di warung Laksa Pak Inin, Cihideung, Bogor, Jawa Barat.

***

"Mas Rahab apa kabar? Jgn bilang siapa2 ya mas. Aku 9 sampai di Jkt. Aku pengennya bisa ikutan dateng yg tgl 10 Juni. Itu di Bogor dimananya mas?"


Itu bunyi messenger FB ku 5 hari sebelum acara. Messenger dari kompasianer yang sudah berdomisili di Hungaria, Indah.

Aku senang sekali dia mau datang ke Indonesia. Secara sudah lama gak jumpa. Sebenarnya Indah sedang ada urusan penting di Jakarta. Jadi mumpung di Jakarta, ikutan acara bareng teman-teman kompasianer sekaligus temu kangen.

Aku pun me-reply messenger itu, dengan kesediaan merahasikannya. Kutulis saja "mistery guest" di list peserta. Lumayan bisa buat seru-seruan.

Dan ternyata saat hari H, para peserta yang kuminta menebak sang mistery guest, gak ada yang benar.  Siapa sangka, Indah yang di Hungary, bisa ikutan. Gak  kebayang kan.  

Cerita sedikit. Aku ingat, Indah adalah salah satu anggota KPK yang cukup care dengan kegiatan KPK.

Dulu Indah beberapa kali mengisi booth KPK di Kompasianival dengan rujakan. Biasanya dibantu kompasianer Reno, yang entah gimana kabarnya dia sekarang.

Seperti di acara Kompasianival tahun kemarin, 2022. Meski di Hungaria, dia masih nanyain soal rujakan di booth KPK. Bahkan dia support dana untuk rujakan jika mau rujakan. Sampai segitunya ya. Akhirnya rujakanlah dikoordinir Marla sama Yayat. Rujaknya lumayan banyak, sisa malah. Soalnya pengunjung Kompasianival sepi. Beda banget dengan Kompasianival di masa sebelum pandemi. Yo rapopo. Aku bawa pulang sedikit rujak.

Cerita lain, aku pernah mengajak krucil-krucil Indah bikin video lomba dari Kementerian Maritim/ tema tentang kebersihan. Waktu itu aku punya ide konsep yang butuh pemain anak-anak. Aku ingat Boci dan Vicky anak Indah. 

Boci,  si bontot  masih kecil banget. Belum sekolah keknya. Vicky sepertinya juga baru SD kelas awal.

Lucu aja ngajakin shooting  di taman Kawasan Kelapa Gading. Kuminta bocil-bocil itu bermain-main di selokan/ got taman main perahu kertas. Mereka tanpa perlu acting, karena sepertinya bahagia main perahu kertas  di selokan. Apalagisi kecil, Boci. Entah emaknya hahaa.

Gak sia-sia, main di selokannya ada hasil. video itu menang, juara kedua. Rezeki dapet Rp. 3 juta. Syukurlah bisa berbagi hadiah dengan krucil.

Sekarang sudah pada gede-gede. Gak mungkin main selokan lagi. Sepertinya sukanya gowes, apalagi si Vicky, yang waktu itu atraktif pamer keahliannya  gowes dengan lepas tangan hahaa. 

Indah DOKPRI
Indah DOKPRI

***

Bagi yang belum tahu apa itu #KPKGerebek, aku jelasin sedikit ya, buat gambaran. #KPKGerebek adalah program kegiatan komunitas Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) Kompasiana, berupa kegiatan "menggerebek" alias liputan kuliner serta mereview kuliner. Pesertanya dari para kompasianer.

#KPKGerebek kali ini adalah kali pertama untuk tahun ini. Sebelumnya sudah sering dilakukan sejak KPK berdiri tahun 2014 silam. Informasi kegiatan bisa dilihat di situs Temu Kompasiana/ KPKKompasiana.

Nah kali ini KPK kolaborasi dengan komunitas Clik Kompasiana dengan menggelar KPK Gerebek dan Jelajah Click di Kawasan Bogor Selatan.

Nah untuk liputan kuliner, dipilih kuliner khas Bogor, yakni Laksa Inin atau Laksa Cihideung. Lokasinya di perkampungan Palasari, Cijeruk. Di pinggir jalan Cihideung.

Laksa Pak Inin DOKPRI
Laksa Pak Inin DOKPRI

Laksa ini sudah eksis lebih dari 1/2  abad. Diwariskan secara turun temurun oleh Pak Inin. Sekarang dipegang oleh generasi kedua (anak), dibantu oleh generasi ketiga (cucu) yakni Kang Darwin.

Kang Darwin inilah yang melayani para pembeli langganannya dibantu oleh seorang karyawan, Teh Imas. Sementara racikan rempah-rempah masakan laksanya diolah oleh salah seorang anak dan menantu Pak Inin.

Aku sudah menuliskan kuliner Laksa Inin ini, di artikel dengan judul, "Di Balik Sepiring Laksa Cihideung, Kuliner Tahun 1970an Khas Bogor".

Kompasianer Hungaria "nyempil" di KPK Gerebek

Karena kuliner Laksa Pak Inin sudah aku tuliskan di link artikel di atas, maka aku akan tuliskan acara KPK Gerebeknya ya.

Dari 15 orang peserta, salah satu peserta adalah Mbak Indah. Ini kompasianer asli warga Indonesia, yang sekarang berdomisili di Hungaria bersama keluarganya.

Di acara kolaborasi komunitas KPK dan Click Kompasiana ini, rombongan berangkat dari mepo Alun-alun Kota Bogor. Naik 3 transportasi online, rombongan sampai di Laksa Pak Inin, Cihideung tidak bersamaan.

Durasi 30an menit, rombonganku yang terakahir tiba, sekitar pukul 10.15 wib. Wah masih pagi, belum jam makan siang. Tak apalah.  

Prinsipku memang dalam setiap kegiatan acara, makan adalah prioritas. Kudahulukan. Tau kan kalau orang lapar itu bisa kendor semanatnya, parahnya lagi bikin rese. Jadi jangan sampai kelaparan. Hahaaha

Sebenarnya aku mau bikin sesi dengan  salah seorang pengelola warung laksanya, tapi sepertinya sudah tidak memungkinkan, karena konsentrasi sudah ke makanan.

Lagian, rencanaku untuk ngumpulin di bale-bale warung itu, gak bisa kuwujudkan. Warung sudah ramai pembeli.

Lagian salahku juga, karena beberapa hari sebelumnya aku info ke Kang Darwin, yang nyiapin pesanan laksa, rombonganku datang jam makan siang. 11.30 wib getu.

Suasana Laksa Pak Inin DOKPRI
Suasana Laksa Pak Inin DOKPRI

Ya sudah. Mungkin karena pertimbanganku rute acara dibalik dari rencana awal, berwisata dulu ke Stasiun Batu Tulis dan Prasasti Batu Tulis, ganti ke warung laksa dulu.

Dengan asumsi agar makannya tidak terlalu kesiangan (lewat jama makan siang) kalau wisata ke 2 tempat itu dulu.  Ya itu tadi, kalau pada kelaparan, mending kalau cuma ngambek, kalau ngamuk-ngamuk  piye jal? Hahaa

KPK Gerebek Sabtu 10 Juni 2023  Laksa Pak Inin Bogor DOKPRI
KPK Gerebek Sabtu 10 Juni 2023  Laksa Pak Inin Bogor DOKPRI

***

Selesai makan lalu membayar. Untung ada Mbak Diah yang naluri emak-emaknya setajam silet.

Dengan sigap bantu itungin ke 15 kompasianer itu makan apa saja. Kalau gak ada dia, puyenglah aku. Laaa tanyain satu-satu mereka comotin makanan apa aja aja. Sumpah bisa pening aku. Hahaha  

The bestlah pokoknya emak-emak tiktoker ini. Matur nuwun, aku sangat terbantu.

Sesi berikutnya, yang sudah aku rencanain di bale-bale warung, kupindah di area parkiran. Cuman mau kasih apresiasi saja ke peserta terjauh, kompasianer Indah dan peserta yang baru ikut.

Sepertinya ada 3 orang. Karena hadiahnya tinggal satu kuberikan ke Nadus, setelah dengan sampaikan kesan mengikuti acara KPK Gerebek perdananya.

Kasih hadiah ke Indah DOKPRI
Kasih hadiah ke Indah DOKPRI

Ya begitulah. Akhirnya kami melanjutkan perjalanan ke arah Batu Tulis. Angkot menjadi pilihan transportasi. Dengan tarif duit goceng/ orang. Murahlah ya.  

Oke cerita berambung ya.

Terima kasih untuk semua peserta. You rock!

@rachmatpy

Artikel Kuliner Terkait:

Di Balik Sepiring Laksa Cihideung, Kuliner Tahun 1970an Khas Bogor 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun