Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Asuransi Online, Cara Jitu Berasuransi Lebih Optimal

15 Januari 2022   15:18 Diperbarui: 15 Januari 2022   15:20 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://www.allianz.co.id/

Berasuransi dengan layanan yang mudah, cepat, komprehensif, efesien, praktis dan opsional itu penting.

Tak dipungkiri memiliki asuransi atau berasuransi itu penting. Hari gini getu loh. Berasuransi sesuai dengan kebutuhan. Apa saja yang kita perlu untuk mengkover dan memproteksi terkait pembiayaan di masa nanti yang tak terduga. Sebagai contoh yaa, asuransi kesehatan.

Apalagi aku sudah ngerasain gimana rasanya memiliki asuransi Kesehatan seiring pengalaman "buruk" saat sakit.

Bulan Maret 2021 lalu, aku ada keluhan  di mata. Mata sebelah kiri. Aku merasa ada sedikit perbedaan perform dengan mata sebelah kanan. Keluhan terasa saat aktivitas membaca. Itu tak lepas dari pekerjaanku yang mengharuskan lebih banyak di depan monitor komputer. Jadi aku memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter di sebuah rumah sakit di Jakarta Barat.

Setelah melalui birokrasi rumah sakit, antrian dan sebagainya, akhirnya aku diperiksa salah seorang dokter. Dokter memeriksa mataku menggunakan sebuah alat bernama tonometer. Alat berfungsi untuk mengukur tekanan bola mata (tekanan Intra Okuler) secara otomatis, tanpa menyentuh bola mata.

Singkatnya, tekanan bola mataku ada kenaikan. Dokter memberiku tetes mata dan obat-obatan. Berkonsultasi dengan dokter, aku disarankan untuk berobat secara teratur agar dapat dipantau perkembangannya.

Dari nominal biaya yang tertera untuk menebus obat-obatan dan lain-lain, aku bisa membayangkan berapa banyak biaya yang harus "keluar" jika nantinya harus kontrol dan berobat rutin. Tapi aku tenang-tenang saja, ada asuransi kesehatan yang mengkovernya.

Asuransi Online di Era Digital

Saat mendaftar asuransi ketika itu simple saja, melalui layanan online. Layanan yang jamak diberikan oleh perusahaan asuransi bagi nasabah dan calon para nasabahnya.

Dulu kalau kuingat-ingat, sudah banyak kali penawaran berasuransi melalui sales yang datang ke rumah ataupun kantor. Dijelaskan sedemikian rupa sampai kita mengerti terhadap produk yang ditawarkan. Kita pun perlu waktu tak sedikit untuk mempertimbangkannya. "Waktu" itu  faktor penting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun